Sunday, December 31, 2017

Cintai Rupiah Nak, Karena Tiap Receh Begitu Berarti

"Kakak, adek, mainan apa sih. Uang receh kok berceceran begini?" Ini bukan kali pertama saya menemukan uang receh berada tidak pada tempatnya. Sebelumnya saya pernah dapat uang receh di sudut jendela ruang tamu, di dalam galon air, bahkan pernah di ujung teras diantara tumpukan debu-debu. Kayaknya kesapu waktu si ayah lagi bersih-bersih rumah.

Asik main dengan uang receh berceceran di sana-sini. Huh.

Biasanya saya pungut aja, kemudian taruh di tempat yang aman. Tapi kayaknya kali ini saya harus memberi pengertian mereka untuk lebih mencintai rupiah. Cinta rupiah bukan maksudnya jadi mata duitan gitu ya, tapi lebih menghargai nilai uang, sekecil apapun.

"Kenapa uangnya dibuang-buang gini kak?' saya mengulangi pertanyaan.

Sambil asik bermain, si kakak menjawab "Ah cuma uang seratusan aja, ngga bisa buat jajan ini."

Hmm tuh kan.. seringkali orang meremehkan yang namanya uang receh. Bukan cuma anak-anak ini, saya menemukan "penistaan" uang receh di mana-mana.

Dalam kehidupan sehari-hari aja deh, kalo kita belanja atau bayar sesuatu trus kembaliannya cuma ada uang recehan, biasanya kan yang mau ngasih kaya minta persetujuan dulu, "Kembaliannya receh ngga apa-apa ya.." seolah-olah uang receh ini sedemikian nistanya, hanya menjadi beban jika orang memilikinya.

Tuesday, December 19, 2017

Ibu, Inspirasiku Membuat Komik Mak Irits

Bulan Desember, udah mau hari ibu yes. Saya jadi ikut-ikutan pengen nulis juga tentang ibu deh. Apalagi tema arisan blog Gandjel Rel kali ini juga tentang ibu. Nyang ngasih tema si Noorma blogger Kesesi yang juga berprofesi dosen dan Cheila bu guru kecil cantik dari Purwodadi. Tapi saya ngga nulis yang bikin haru biru mendayu-dayu. Saya pengen cerita tentang ibu, inspirasiku membuat komik Mak Irits.



Saturday, December 9, 2017

Lunpia Cik Me Me, Oleh-oleh Khas Semarang, Enak dan Halal

Lunpia Cik Meme, Oleh-oleh Khas Semarang, Enak dan Halal. Yes kalo ngomongin Semarang pasti ingat lunpia. Karena lunpia merupakan salah satu makanan khas dari Semarang. Saya sendiri termasuk pencinta lunpia garis keras. Kulitnya yang crispy dengan isian rebung nan gurih itu nyammi banget bagi saya.

Di Semarang kamu bakalan menemukan banyak penjual lumpia, mulai dari yang gerobakan di pinggir jalan, (kebanyakan di jalan Pandanaran dan Mataram), toko oleh-oleh sampai yang dalam bentuk cafe. Tapi kalo ada yang minta rekomendasi saya lunpia enak di Semarang, selama ini saya selalu merekomendasikan lunpia Cik Me Me. Bukan karena saya kemarin baru diundang dari sana trus ini semacam imbal baliknya ya.

Jauh sebelum diundang, saya udah datang sendiri ke tempat ini, atas inisiatif sendiri, nyicipin lunpianya, yang isiannya macem-macam. Ada yang plain berisi hanya rebung saja (cocok buat vegetarian), ada yang original dengan isian rebung, telur ayam, dan udang. Selain itu ada lunpia dengan varian isi jamur, daging kambing, kakap, dan crab. Menurut saya lunpia ini rekomended. Rebungnya tidak meninggalkan aroma pesing dan kulitnya awet crispy. Ada juga lunpia yang kalo udah ngga fresh from the oven, jadi alot susah makannya. Tapi lunpia Cik Me Me ini ngga, karena udah saya buktikan sendiri, dimakan besok harinya (masuk kulkas) tetep enak.

Lunpia Cik Me Me rasa original

Sunday, December 3, 2017

Temu Blogger Kesehatan: Yuk Dukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)

Assalamualaikum... halooo... nyimak cuitanku di akun twitter @rahmiaziza tanggal 27-28November kemarin ngga? (Modus promo akun twitter haha)

Yang nyimak pasti tau kalo saya di dua hari itu giat ngetwit dengan hashtag #germasdinkessmg #temubloggerdinkessmg dan #beAhealthyHero. Emang lagi ada acara apa?

Jadi ceritanya, dua hari kemarin itu, saya dan 35 blogger lainnya mengikuti kegiatan Temu Blogger Kesehatan bersama Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memberikan informasi tentang kesehatan dan program DKK terutama GERMAS yang lagi giat-giatnya dikampanyekan. Udah pada tahu dong apa itu GERMAS. Iklan layanan masyarakatnya udah bersliweran kok di TV dan internet. GERMAS merupakan singkatan dari Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.



Ngapain aja sih kegiatan kami selama dua hari itu? Simak yuks!
Kunjungan ke Puskesmas Gayamsari dan Halmahera

Acara dimulai dengan kunjungan ke Puskesmas. Dari 36 blogger yang diundang oleh DKK, dibagi dalam dua kelompok. Satu kelompok (termasuk saya) berkunjung ke Puskesmas Gayamsari. Sementara kelompok satunya berkunjung ke Puskesmas Halmahera. Kami berangkat bersama dari kantor DKK Semarang menggunakan bus.

Sesampai di Puskesmas Gayamsari, suasana sudah cukup ramai. Maklumlah udah jam buka Puskesmas kala itu. Kami langsung dipersilakan menuju ke lantai dua. Di sini kami diperkenalkan dengan puskesmas Gayamsari, program-programnya beserta beberapa staf turut hadir kala itu.


Puskesmas Gayamsari ini merupakan satu-satunya Puskesmas di Semarang yang terakreditasi Paripurna dan termasuk 10 besar Puskesmas dengan kinerja terbaik. Di Puskesmas Gayamsari tersedia poli umum (lansia, dewasa, anak), poli gigi, poli KIA&KB, laboratorium, dan konsultasi. Beberapa inovasi dari Puskesmas Gayamsari ini diantaranya kegiatan bank sampah untuk pembiayaan PMT Posyandu dan Gojek Ibu Hamil (GoMil).

Fasilitas yang ada di Puskesmas Gayamsari juga cukup lengkap lho. Bahkan di sini ada fasilitas khusus untuk charge HP. Ada loker dilengkapi dengan kuncinya juga, jadi aman misal ditinggal ke kamar mandi atau masuk ke ruang periksa. Jadi siapa bilang kalo puskesmas itu minim fasilitas? Puskesmas sekarang semakin berbenah dan meningkatkan pelayanan demi kenyamanan masyarakat loh. Bukan hanya fasilitas berupa sarana prasarana saja, tapi termasuk SDM yang melayani, Puskesmas Gayamsari punya standar sendiri. Diantaranya harus giat dalam bekerja, ramah, sopan, semangat, dan melayani sepenuh hati.

Tapi ada hal yang dirasa kurang dari Puskesmas Gayamsari ini.  Bapak Heri Wibowo selaku kepala Puskesmas Gayamsari memaparkan kalo Puskesmas Gayamsarai dirasa masih kurang luas. Harapannya di th 2020 Puskesmas Gayamsari bisa berdiri di atas lahan seluas 2000M2. Aamin kita doakan moga terpenuhi ya, supaya bisa menambah fasilitas dan kenyamanan msyarakat yang datang ke Puskesmas.

Ohiya, bagaimana dengan Puskesmas Halmahera? Dari pantauan saya di twitter, teman-teman yang berkunjung ke Puskesmas Halmahera juga dibuat takjub dengan fasilitas Puskesmas yang amat sangat mumpuni. Ruangannya bersih dan nyaman. Bahkan di sana ada ruang buat rawat inap dan layanan bersalin lo!

Sosialisasi GERMAS dan Jaminan Kesehatan Semesta (JKS)/Universal Health Coverage


Setelah melakukan kunjungan ke Puskesmas kami bertolak menuju The Wujil Resort&Convention Ungaran. Di sana kami berkenalan dengan Bapak dr.Widoyono, MPH, selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang yang mengingatkan kembali untuk menggalakkan gerakan hidup sehat.



dr.Widiyono menjelaskan tren penyebab kematian semakin ke sini kebanyakan melalui penyakit tidak menular. Pada tahun 2015, penyakit tidak menular penyebab kematian terbesar yatu stroke, keceakaan lalu lintas, jantung, kanker, diabetes militus.

Nah, tahun 2017 ini merupakan tahun ke-3 program Indonesia Sehat yang berfokus pada GERMAS, Pendekatan Keluarga, dan standar pelayanan minimal.

Pelaksanaan GERMAS alias Gerakan Masyarakat Hidup Sehat sesuai dengan instruksi presiden nomor 1 tahun 2017 dengan fokus kegiatan di tahun 2017 yaitu melakukan aktivitas fisik, rajin mengkonsumsi sayur dan buah juga memeriksakan kesehatan secara berkala.

Tujuan dari GERMAS sendiri yaitu agar kesehatan terjaga, lingkungan bersih, produktif, dan biaya berobat berkurang.

Selain tentang GERMAS, dr.Widiyono juga memaparkan tentang Jaminan Kesehatan Semesta atau Universal Health Care dari Pemerintah Kota Semarang.

UHC merupakan program jaminan kesehatan yang baru diluncurkan pada tanggal 1 November 2017 oleh walikota Semarang Bp.Hendar Prihadi. Dengan adanya program ini seluruh warga kota Semarang berhak mendapatkan jaminan kesehatan baik itu Penerima Bantuan Iuran (PBI) maupun bukan PBI. Peserta PBI ini termasuk juga peserta JKN yang menunggak dan bayi baru lahir. Syarat kepesertaannya mudah, asalkan memiliki dokumen kependudukan kota Semarang minimal 6 bulan dan bersedia mendapatkan pelayanan kesehatan tingkat pertama di Puskesmas sekota Semarang dan Rumah Sakit kelas 3.

Jadi misalkan nih kamu sakit dan belum terdaftar sebagai peserta JKN/BPJS kamu tetep bisa mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Tapi tetep program ini bersinergi juga dengan BPJS. Setelah kita mengurus kepesertaan UHC, dari dinas kesehatan lantas akan mendaftarkan kita ke BPJS kesehatan.

Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga (PIS-PK)

Selepas istirahat makan siang dan sholat dhuhur, materi selanjutnya adalah Program Indonesia Sehat dengan pendekatan keluarga. PIS-PK merupakan salah satu cara Puskesas untuk meningkatkan jangkauan sasaran dan mendekatkan/meningkatkan akses pelayanan kesehatan dengan mengunjungi keluarga-keluarga di wilayah kerjanya.

Blogger ikut tarian cuci tangan 😁

Sasarannya semua keluarga yang menempati wilayah lebih dari 6 bulan di kota Semarang. Cara kerjanya, puskesmas melakukan pendataan/kunjungan keluarga dengan menggunakan questioner, menilai dri 12 indkator keluarga sehat, kemudian melakukan intervensi awal dan lanjutan terhadap masalah kesehatan yang dijumpai.

Selain kunjungan rumah, puskesmas juga bisa menggunakan forum komunikasi lainnya speerti melalui diskusi  mealui dasa wisma dari PKK, konseling di Posyandu, majelis taklim, dll.

Tentang AKI

AKI merupakan singkatan dari Angka Kematian Ibu. Yang dimaksud di sini adalah kematian ibu hamil, melahirkan, dan nifas ya. Ada beberapa penyebab kasus kematian ibu melahirkan. Yang paling banyak kasusnya yaitu pendarahan, eklamsi/pra eklamsi, dan sepsis.

Pihak DKK Semarang tentu saja berupaya optimal untuk mengurangi AKI. Diantaranya dengan pendampingan ibu hamil dan ibu nifas beresiko tinggi, fasilitas Ambulance HEBAT yang melayani masyarakat 24 jam dan gratis, kelas ibu hamil, dan adanya jaminan persalinan untuk pembiayaan kesehatan.

Untuk ibu-ibu yang merencanakan kehamilan nih, sebaiknya pastikan dulu kondisi kesehatannya baik. Kalau ada penyakit yang berbahaya, sebaiknya tunda kehamilan, sembuhkan dulu penyakitnya baru merencanakan kehamilan. Nah ini pentingnya juga rajin memeriksakan kesehatan secara berkala seperti yang digaungkan GERMAS, supaya pada saat merencanakan kehamilan, ibu dalam kondisi yang benar-benar fit. Selain itu hamil di usia terlalu muda sebelum 20 tahun dan di atas 35 tahun dianggap kehamilan beresiko tinggi. Jadi sebelum merencanakan kehamilan di usia ini sebaiknya konsultasika dulu pada tenaga kesehatan.

PEMERIKSAAN KESEHATAN


Ohiya sebelum makan malam dan pemberian materi tentang Angka Kematian Ibu tadi, kami para blogger diminta untuk melakukan pemeriksaan kesehatan meliputi tensi, gula darah dan kolesterol. Untuk gula darah dan kolesterol merupakan pemeriksaan pertama bagi saya. Awalnya takut karena ditusuk jarum, udah meringis-ringis, eh ternyata ngga sakit kok. Kayak ketusuk jarum pentul gitu aja.



Hasilnya, tensi normal, tapi untuk kolesterol dan gula darah agak tinggi. Hiks. PR nih buat nuruninnya. Apalagi udah dapat materi segambreng tentang GERMAS. Harus diaplikasikan bener-bener dalam keseharian.

Pemeriksaan kesehatan seperti ini sebaikya dilakukan rutin minimal 6 bulan seklai bila yang kesehatannya tidak ada masalah. Jadi jangan nunggu sakit baru mau cek kesehatan ya.

TES KEBUGARAN DENGAN METODE ROCKPORT

Keesokan paginya kami melakukan tes kebugaran dengan metode rockport. Caranya kami diminta jalan, joging, atau lari keliling pekarangan belakang The Wujil sebanyak 5x atau sekitar 1,6km. Sebelum lari ada pemeriksaan denyut nadi dan pemanasan. Begitupun setelah lari dilakukan kembali pemeriksaan denyut nadi.



Hasil tes kebugaran ternyata cukup banyak yang berada di tingkat cukup bahkan kurang, termasuk aku huhuhuhu. Hasil tes kebugaran ini menjadi panduan bagaimana olahraga yang sebiaknya kita lakukan untuk semakin bugar. Misalnya untuk saya yang tingkat kebugarannya kurang, cukup lakukan olahraga ringan aerobik tipe 1. Frekunsi latihan fisik cukup 2x seminggu saja. Kalau pada tes kebuga

Materi terakhir dari temu blogger kesehatan ini adalah "Blogger sebagai Buzzer Kesehatan" yang disampaikan oleh mas Danang Dhave. Mas Dhave banyak menulis artikel kesehatan di blognya. Menurutya, blogger mempunyai tanggung jawab moral untuk mengedukasi masyarakat. Misalnya, menulis efek limbah bagi kesehatan, kampanye pola makan sehat, dll dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami banyak orang.

Bener-bener acara yang padat ilmu dua hari kemarin. Saya jadi semakin tergerak untuk melakukan gerakan masyarakat hidup sehat dan turut mengkampanyekannya pada masyarakat. Baik secara langsung maupun lewat socmed. Mudah-mudahan kita semakin sehat dan bugar ya temans.


Wednesday, November 29, 2017

Minum Milo Bisa Ke Barcelona. Mau? Begini Caranya

Minum Milo Bisa Ke Barcelona. Mau? Begini Caranya

Keliling dunia. Itu merupakan salah satu impian saya. Pengennya sih ya sekeluarga, sama suami dan anak-anak. Kalo bisa lagi sekeluarga besar sekalian sama orang tua, kakak, adek, dan ponakan-ponakan. Aaamiin, hahaha.

Kalo melihat kondisi keuangan saat ini sih sepertinya impossible dalam waktu dekat bisa jalan-jalan, apalagi kalo sampai luar negeri. Untuk keperluan sehari-hari aja masih pas-pasan, gimana keliling dunianya? Jalan kaki po biar ngga bayar? Hiks. Yaa tapi itu kan kalkulator manusia yaa, rejeki dari Alloh siapa bisa menyangka. Banyak jalan menuju Roma kalo kata pepatah. Kalo saat ini kondisi keuangan ngga memungkinkan untuk traveling coba cari jalan lain. Cari lomba atau undian yang hadiahnya jalan-jalan misalnya.



Kebetulan banget nih saat ini MILO lagi ngadain undian berhadiah #BisaKeBarcelona. Siapa yang mau ke Barcelona? Waaah saya sih mau banget.

Wednesday, November 22, 2017

Tentang Tere Liye dan Quote Indahnya

Malam tadi saya mulai baca di timeline ada yang ngomongin soal quote. Tapi ntah quote siapa karena di statusnya ngga menyebut nama.

Pagi ini mulai terkuaklah quote siapa sih yang sedang ramai diperbincangkan Oh ternyata quote nya Tere Liye. Luar biasa sekali ya socmed ini. Selalu adaaa aja yang bikin heboh. Setelah kemarin tiang listrik, Rina Nose lepas jilbab, film Naura dan Genk Juara, kali ini quote nya Tere Liye.

Saya sendiri bukanlah penggemar Tere Liye. Saya ngga like fanpagenya. Sesekali stalking kalo ada yang rame tentang dia haha kepo juga. Saya ngga pernah baca bukunya sama sekali, dan ngga pernah pakai quote-nya. Saya tahu Tere Liye juga juga bisa dibilang belum lama. Dulunya saya pikir penulis luar lho, yaampuun betapa kudetnya saya yahh...

Rame-rame tentang quote Tere Liye ini membuat saya penasaran juga janjane dia bilang apa to, tentang quotenya, dan mulailah saya stalking di FB nya. Betapa selo nya saya yah hahaha.

Ada beberapa status sih yang dia posting mengenai quote nya. Lebih  tentang keberatan dia quote-nya digunakan sembarangan. Digunakan sembarangan ya, bukannya dia melarang quotenya digunakan sama sekali. Itu penafsiran saya. Kayak mana statusnya, mari kita lihat.

Yang paling rame di capture sih postingannya yang ini


Thursday, November 16, 2017

Krisis Percaya Diri, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Ceritanya saya lagi jenuh, belakangan, nulis sponsored post melulu, kalo ngga ya reportase event. Sombooong, hahaha... Ga sihh justru saya merasa bersalah, blogger masa gitu, kalo ngga ada iming-iming ngga mau nulis? Lagipula kemarin waktu saya lagi pengen blogwalking, trus masuk ke grup FB komunitas blogger dimana di situ banyak share-share an postingan, saya banyak skip postingan yang saya duga merupakan sponsored post dan reportase event. Entah lahh saya lagi butuh hiburan kala itu, pengen baca hal-hal ringan yang berbau curhat. Tapi ngga selamanya juga saya skip postingan sponsored post, ada kalanya saya pengen baca. Kadang kepo pengen tahu si anu lagi ngiklanin apa sih, kemudian setelah tau dalam hati berujar, "Kok saya ngga dapat." Huahahahahaha...

PD aja lagi :D

Sebenarnya di kepala saya udah banyak yang pengen dituangkan dalam tulisan cuma ngga tau nih mengeksekusinya butuh perjuangan, terutama berjuang melawan malas, dan berjuang melawan pikiran, idenya disimpen dulu, kalik ada sponsored post atau lomba blog yang temanya cocok dengan ini huahahahaha.. saya kok materialistis gini sih.


Supaya ngga sekedar tekad dalam hati, akhirnya kemarin beraniin diri woro2 di IG storis, tentang 3 tema yang pengen ditulis. Dan ternyataaa, pemirsa IG storiesku kebanyakan milih tema tentang krisis percaya diri. Kebanyakan? Emang berapa orang sih yang milih itu Rahmi? Cuma 2 sih, yang jawab ada 3. Hahaha tragis bener yaaah.

Monday, November 13, 2017

ZenFone 4 Selfie Untuk Kamu Yang Hobi Selfie dan Wefie

Hai haiiii, udah baca postinganku tentang launching Zenfone 4 Selfie belum? Kalo belum baca gih, biar nambah view gitu #fakirpageview >.<



Nah berkaitan dengan launching kemarin itu, saya berksempatan juga nih nyobain pepotoan dengan menggunakan zenfone 4 selfie. Cuma dibuat poto doang? Ya ngga lah, tapi karena yang ditonjolkan dari produk ini adalah kamera (semboyannya aja we love selfie&wefie), maka saya akan lebih banyak cerita soal kamera ya...

Emang apa sih keistimewaaan asus zenfone 4 selfie?

Dual Selfie Camera System

Dengan ASUS ZenFone 4 Selfie ZD553KL, kita bisa mengambil foto-foto selfie dengan resolusi tinggi, sampai 20MP lho. Zenfone 4 selfie punya fitur dual selfie camera-nya memungkinkan kita mengambil lebih banyak orang, pemandangan, dan mengaplikasikan efek beautification. Hadirnya aplikasi SelfieMaster juga membuat pengguna bisa mendapatkan hasil terbaik saat mengambil foto, video, ataupun melakukan live streaming.

Wefie resolusi tinggi

Saturday, November 11, 2017

Mencegah Mata Minus Pada Anak

"Coba Thifa sama Hana matanya diperiksakan ke dokter." Ini sudah yang kesekian kalinya dikatakan neneknya pada saya, semenjak ada salah satu sepupu mereka yang masih TK harus menggunakan kacamata, karena matanya minus dan silinder. Apalagi begitu tahu, sepupunya yang lain, yang duduk di kelas 1 SD juga baru saja menggunakan kacamata minus 1,5.

"Padahal Narend ini ngga sering lho nonton lewat HP, paling kalo weekend aja," kata sepupu saya, ibu si anak SD yang sudah menggunakan kacamata itu.

Jangan pakai kacamata minus ya kak, pakai kacamata mainan aja :D


Duh saya jadi kuatir juga dengan Thifa dan Hana, yang tiap hari pastilah mereka pinjam gadget saya untuk nonton youtube atau main game meski cuma sebentar.

Anak kelas 1 SD sudah minus 1,5, takutnya tambah besar nanti tambah gede minusnya. Meskipun ada beberapa kejadian yang minus matanya bisa berkurang. Ini kisah nyata dari temen saya, tapi sepertinya langka ya. Kasus lainnya yang lebih banyak saya dengar bahkan alami sendiri, makin lama minus mata makin bertambah. Pengalaman saya dulu, minus 0,5 pada saat SMP, sekarang sudah pakai kacamata minus 2. Kakak saya dulu waktu SMP minusnya 2, sekarang udah 4,5.

Makanya saya mencoba untuk lebih peduli pada kesehatan mata anak-anak. Karena belum sempat ke dokter mata, iseng-iseng Thifa saya tes mata sendiri di rumah. Caranya bisa dengan memajang poster yang banyak tulisan dengan aneka ukuran (kalau saya pakai kalender). Trus saya coba baca sendiri dulu dengan menggunakan kacamata saya yang minus dua. Asumsi saya, pengelihatan saya dengen menggunakan kacamata itu harusnya kemampuan melihatnya sama dengan pengelihatan mata orang sehat.

Alhamdulillah setelah saya cek pengelihatan Thifa sepertinya masih cukup baik. Meski ini ngga bisa jadi patokan juga ya, karena pemeriksaannya manual dan orang awam banget, mungkin someday saya juga bakal ke dokter mata supaya lebih akurat pemeriksaannya.

Apalagi untuk Hana saya belum bisa melakukan tes mata, karena Hana belum bisa baca, mengenal huruf juga belum sepenuhnya. Kalo di dokter mata pasti ada cara lain untuk ngetes mata anak seumuran Hana.

Hobby anak jaman sekarang
Meski merasa kesehatan mata mereka masih normal, saya ngga mau lengah, harus tetap waspada jangan sampai kecolongan. Takutnya tahu-tahu pas periksa udah minus banyak aja. Naudzubillahimindazlik ya.. Makanya saya melakukan beberapa cara untuk menjaga kesehatan mata anak dan juga kesehatan mata sendiri. Paling ngga saya juga ngga mau minus saya tambah lagi.

1. Membatasi waktu mainan gadget. Dari beberapa literatur yang saya baca, resiko mata minus salah satunya bisa disebabkan dari banyaknya interaksi dengan gadget. Layar smartphone disebut-sebut memancarkan sinar biru (blue light) yang berdampak buruk bagi mata kita. Selain itu coba deh perhatikan, biasanya orang menggunakan smart phone dengan jarak yang lebih dekat dari pada membaca buku atau koran sehingga mata menjadi lebih cepat lelah. Melarang anak bermain gadget sama sekali jelas ngga mungkin bagi saya, jadi yang saya lakukan coba membatasinya.

Thursday, November 9, 2017

HijUp dan Resik-V, Buka-bukaan Rahasia Keluarga Harmonis

"Yah, bagus yang mana?" tanya saya pada suami sambil menunjukkan beberapa koleksi baju dari salah satu online shop di smartphone. Sudah menjadi kebiasaan bagi saya tiap kali membeli produk fashion pasti minta pertimbangan suami. Rasanya lebih pede jika beliau sudah bilang "cocok" atau "bagus". 

"Yang ini bagus," kata suami menunjuk salah satu pakaian. Sayapun manggut-manggut. 

"Ehm, kalau masih ada dananya, beli juga underwear yang bagus ya," katanya lagi. 

"Halaah, celana dalem aja harus yang bagus-bagus, yang 10 ribu 3 di pasar aja laaah. Ngga ada yang lihat ini. Kecuali kalo aku superman yang pakai celana dalam di luar," jawab saya sambil berkelakar. 

"Ya... orang lain ngga bisa lihat, tapi aku kan bisa," kata suami sambil mengedipkan sebelah matanya. Huaaaa...

**********

Pose bareng goodibag kece dari HijUp da Resik-V

Saturday, October 28, 2017

Hebohnya Gong Yoo Fans di Launching ZenFone 4 Selfie

Halo temans, selamat hari blogger nasional untuk tanggal 27Oktober kemarin ya. Kalo ditanya salah satu pencapaian dalam hal ngeblog salah satunya adalah bisa menjadi bagian keluarga besar blogger ASUS Indonesia (BLUS).



Sebelum masuk menjadi anggota BLUS saya sudah pemakai produk ASUS loh. Produk ASUS pertama yang saya punya itu o play. Itu semacam apa ya, alat untuk memutar file dari flasdisk yang bisa disambung ke TV.

Setelah itu saya membeli notebook ASUS. Bukan saya yang beli sih, uangnya yang ngasih ibu saya, dan yang akhirnya memutuskan untuk membeli ASUS, suami, yang lebih paham seluk beluk notebook. Saya tinggal pakai 😁

Produk ASUS lainnya yang saya beli sendiri sebelum jadi anggota BLUS adalah smartphone. Waktu itu tab satu-satunya yang saya punya hadiah lomba kuis 2 tahun lalu rusak. Saya ngga punya smartphone lain. Adanya cuma HP jadul yang hanya bisa buat SMS dan telpon. Saya pikir repot juga nih kalo ada event-event blogger  saya gabisa poto-poto dan live socmed. Akhirnya dengan bujet dibawah 2 jeti saya mencari smartphone yang mumpuni, belilah kami ASUS ZenFone C yang waktu itu kamera utamanya cuma 5MP dan kamera depannya 2 MP. Termasuk smartphone yang udah agak jadul kala itu (apalagi kala ini ya) tapi ya gimana emang bujetnya cuma segitu. Pengen punya HP yang kameranya lebih kece? Tentu saja, tapi saat itu saya hanya mampu berdoa "Ya Alloh semoga saya bisa punya HP dengan kamera yang bagus dari ngeblog". Dan doa itulah yang membawa saya menjadi bagian dari BLUS community.

Monday, October 23, 2017

Merencanakan Kumpul Keluarga Besar di Karimunjawa

Di keluarga ayah mertua ada kebiasaan kumpul sekeluarga besar. Jadi mulai ayah mertua dan saudara-saudara kandungnya, sampai seanak cucu. Dulu katanya agenda ini dilakukan tiap setahun sekali, biasanya pas lebaran. Tapi seiring anak-anak udah pada gede, dan banyak juga yang sudah berumah tangga, kumpul pada saat lebaran tentulah sulit. Anak udah ngga selalu bisa ikut ortu, karena ada kewajiban juga mengunjungi keluarga pasangannya.

Terakhir kali kami kumpul keluarga besar pas ada sepupunya suami nikah di Jakarta. Tapi yaa sebenarnya kurang puas sih kalo agenda kumpul keluarganya disisip-sisipin kaya begitu. Karena kan keluarga yang punya gawe juga sibuk ya.

Kalo kumpul keluarga besar yang benar-benar diagendakan itu terakhir kali, sekitar 6 tahun lalu, di Bandungan. Di Bandungan kami menyewa penginapan selama dua malam, jadi kumpul keluarganya puas. Bisa ngobrol, jalan bareng selama dua hari itu.

Beberapa anggota keluarga sempet mengusulkan sih, kalo mau kumpul keluarga besar lagi, gimana kalo ke Karimun Jawa aja.

Bukit Love Karimunjawa. Pic: wikipedia

Wednesday, October 18, 2017

Bertemu Teman Lama di Facebook

Duluuu awal-awal saya memutuskan untuk membuat akun facebook, tujuan utama saya adalah, menyambung tali silaturahim dengan teman-teman lama yang jaraknya jauh. Maklumlah saya tinggalnya nomaden dari kecil. Lahir di Kudus, bayi sampai kelas 3 SD di Bandung, kelas 4SD sampai 3SMP pertengahan di Makassar, namatin SMP di Denpasar, SMA di Kudus, dan kuliah di Semarang.

Seneng sih bisa jelajah banyak kota di Indonesia, tapi sedihnya ga bisa ikut reunian karena jauh, huhuhu. Makanya paling ngga saya pengen tetep terhubung lah dengan teman-teman lama di social media. Dulu waktu jamannya friendster pernah ketemu temen SD di Makassar sama temen SMP di Denpasar, seneeeeng banget.


di Pantai Losari Makassar tahun 2008

Sama beberapa teman dekat saya emang surat-suratan sih setelah pindah, tapi lama-kelamaan frekuensi surat-suratan berkurang seiring adanya HP, lebih murah SMS an kan, lebih-lebih setelah adanya socmed.

Tuesday, October 10, 2017

Lactacyd Baby Solusi Kulit Sensitif Si Kecil

"Ma garukin punggungku.. kanan, kiri, atas, bawah, semuanya mah..."

Ngga Thifa, ngga Hana, samaaa aja, hobinya minta digarukkin punggung.

"Ihh kok gatal-gatal semua gini sih, tadi mandinya bersih apa ngga?" kata saya ketika mulai lelah garukin punggung mereka berdua. Sedetik dua detik saya baru sadar kalo yang mandiin mereka tadi kan saya sendiri. Kalo mandinya ngga bersih ya berarti salah saya. Makanya maaak jangan sembarangan ngomong!

Saya jadi ingat jaman Thifa bayi dulu juga pernah kulitnya bermasalah, merah-merah gitu. Awalnya saya pikir alergi makanan. Setelah dibawa ke dokter katanya ini sih bukan alergi makanan, tapi alergi udara panas, jadi semacam biang keringat gitu deh. Di usia sekitar setahunan, pernah juga Thifa kena ruam popok, pantatnya banyak bintil-bintil merah.


Kalo saya amat-amati, Thifa dan Hana ini memang sama-sama punya kulit yang sensitif. Terutama terhadap udara panas, ga betah kalo ngerasa sumuk sedikit aja, badannya langsung gatel-gatel, digaruk dikit langsung meninggalkan bekas merah.

Saturday, October 7, 2017

Sedekah Tepat Sasaran Melalui Lazisba Peduli

"Tadi ada orang minta sumbangan, sebenarnya kasihan pengen ngasih, tapi beneran ngga ya."

Pernah ngga sih kamu berpikir begitu waktu ada orang "mengajukan proposal sumbangan" ke kamu. Mau ngecek kebenarannya, kok ya males juga, wong paling cuma mau nyumbang sepuluh-dua puluh rebu.  Tapi coba dihitung, kalo ada 100 orang yang nyumbang 10 ribu rupiah, udah sejuta tuh. Kalo orangnya emang bener-bener membutuhkan sih ngga masalah ya.. Tapi ada kan beberapa kasus orang minta-minta, ternyata dia orang yang mampu, ngemis udah jadi profesi, bukan jalan keluar terakhir karena tidak mampu berusaha yang lainnya lagi.

Makanya sekarang banyak himbauan untuk tidak lagi memberi sumbangan kepada pengemis di jalan, sebaiknya jika mau menyumbang berikan kepada lembaga sosial atau lembaga amil zakat yang resmi. Kenapa? Karena lembaga sosial ataupun LAZIS (Lembaga Amil Zakat, Infaq, Shodaqoh) dalam memberikan bantuan sudah mempunyai data akurat mana yang benar-benar membutuhkan. Insya Alloh tepat sasaran.

Salah satu LAZIS yang insya Alloh bisa kita percaya untuk mendistribusikan zakat, infaq, maupun shodaqoh adalah LAZISBA, Lembaga Amil Zakat Infaq Shodaqoh Baiturrahman. LAZISBA merupakan lembaga amil zakat yang berada di bawah pembinaan Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrohman Semarang. Sudah terdaftar dalam SK Kemenkunham No AHU-10075.50.10.2014


Wednesday, October 4, 2017

Pengalaman Service HP di ASUS Service Center

Hai haiii kali ini mau berbagi cerita waktu service HP di ASUS Service Center (ASC) Semarang.

Jadi beberapa waktu lalu 2 smartphone ASUS saya mengalami gangguan. Yang pertama Zenfone Zoom S. Ini karena kesalahan saya sendiri sih. Waktu HP dimainin anak-anak (lagi nonton), mungkin karena getaran, HPnya mrucut dari meja trus jatuh. Mayan juga tuh ketinggiannya sekitar sepaha orang dewasa lah.

Alhamdulillah HP masih nyala, masih bisa buat nonton, awalnya tennag-tenang aja tapi... ternyata, tombol power dan volume up&down nya kaya geser gitu, jadi kalo dipencet ga fungsi. Lain-lainnya masih normal.

Gelooo banget (nyesel banget maksudnya) soalnya HP pas jatuh emang dalam kondisi polosan, telanjang, sampul plastiknya habis saya lepas. Udah diingetin suami untuk dipasang lagi, tapi lupa muluk. Padahal kalo aja HP nya bersampul, saya yakin deh ngga bakal geser tombolnya soalnya kan ketahan sama covernya yang empuk.

Yaudah akhirnya kami memutuskan untuk datang ke ASUS Service Center. Sekalian meriksain Zenfone 3 yang udah bermasalah lebih dulu tapi kami malas bawa ke ASC karena lumayan jauh dari rumah. Masalah yang ada di Zenfone 3 yaitu kamera belakang yang tidak bisa fokus. Kalo mau fokus biasanya harus ditutuk-tutuk dulu pakai jari.

Zenfone 3, HP yang kamera belakangnya bermasalah kemaren

Waktu browsing ASUS Service Center Semarang yang muncul di hasil pencarian ada tiga tempat, di Jl.Lamper, Jl.Sriwijaya, dan Jl.MT.Haryono. Kami memilih datang ke ASC di Jl.Sriwijaya.

Datang pagi-pagi sekitar jam 9, udah ada beberapa orang yang ngantri. Wah bakalan lama nih, pikir saya. Tapi ternyata untuk produk yang masih baru (mungkin ukurannya yang masih garansi ya) dapat antrian prioritas. Zenfone 3 kemarin itu berada di penghujung garansi, untunglahhh, haha.


Waktu saya ceritakan kondisi Zenfone Zoom S, HP langsung dibawa CS ke dalam, katanya mau ditanyakan teknisi apakah harus ditinggal apa bisa langsung jadi. Ternyata saya nunggu sekitar 15 menit, HP udah dibawa lagi pada saya dengan kondisi yang udah diperbaiki, Alhamdulillah. Cuma saya ngga teliti nih ngeceknya, pas di jalan baru saya tahu kalo tombol volume downnya belum fungsi. Jadi kalo mau ngecilin volume, pencet volume up dulu trus ntar nurunin volume via touch screen. Ya gapapalah ga terlalu urgent, ntar kalo luang bisa balik lagi ke ASC, toh masih lama garansinya hehe.


Untuk HP Zenfone 3 yang ngga fokus kamera depannya harus ditinggal, tapi karena data-data belum dipindah akhirnya dibawa pulang dulu, beberapa hari kemudian baru dibalikin ke ASC. Beberapa hari kemudian, pihak ASC menghubungi katanya harus ganti kamera, gantinya gratis karena masih garansi. Tapi nunggu dulu spare part nya datang. Karena datangnya agak lama, kalo butuh HPnya bisa dibawa dulu, nanti kalo udah datang spare part nya baru bawa lagi ke ASC. Tapi karena malas wara-wiri akhirnya HP dibiarin aja ditinggal, suami yang menggunakan zenfone 3 pake HP lain seadanya di rumah.

Beberapa hari kemudian pihak ASC nelpon lagi, katanya spare part sudah datang. Tapi ada masalah lagi nih, karena cover belakang retak, pihak ASC minta persetujuan dulu, seandainya cover belakang zenfone 3 pecah apakah saya bersedia beli cover baru seharga 470ribu? Cover ini ga garansi karena kerusakannya salah saya sendiri (jatuh). DEngan berat hati saya mengiyakan, sebelumnya saya tawar dulu harga covernya mbok jangan segitu mas hahaha. Ya jelas masnya ngga bisa nurunin harga lah, lu kire ini pasar? Saya pesen lagi ke masnya "Usahakan jangan pecah ya mas".

Alhamdulillah sekitar dua hari kemudian ditelpon lagi HP udah jadi dan cover ngga diganti, yeayyyyy!!! Alhamdulillah, *kipas-kipas pakai uang 470rb :p #HAPPYENDING haha...

Itulah temans cerita pengalaman service HP di ASUS Service Center Semarang. Alhamdulillah pelayanannya baik, orangnya ramah-ramah juga :)


Saturday, September 30, 2017

Berkunjung ke Kantor Indosat Oredoo Semarang


Hai haii... hari Selasa 26 September 2017 kemarin saya berkunjung ke kantor Indosat Oredoo Semarang. Ngapaiiin?


Jadi gini, dalam rangka hari pelanggan nasional yang jatuh pada tanggal 5 September, Indosat Ooredoo Digital Contact Center mengadakan serangkaian kegiatan yang melibatkan customer experience. Ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana pelayanan dan kualitas produk IM3Ooredoo di mata pelanggan. Saya termasuk salah satu yang diundang.

Pukul 1 siang saya sampai di kantor Indosat bersama duo bocah. Dari lobi saya disambut mba Kirana (kalo ngga salah) trus diantar menuju ke ruang meeting Indosat yang desainnya asik banget. Ada sofa, kursi goyang dari rotan yang dilapisi busa empuk, dengan warna-warna yang eyecatching.

Monday, September 25, 2017

Menulis Tentang Pesona Kabupaten Semarang, Berhadiah Jutaan Rupiah

Halo manteman, mau menulis pesona kabupaten Semarang, berhadiah jutaan rupiah? Yap, Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, sedang menyelenggarakan lomba blog bertajuk “Pesona Kabupaten Semarang”.

Eling Bening, salah satu pesona kabupaten Semarang

Jadi hanya dengan menulis tentang pesona kabupaten Semarang kamu berkesempatan mendapatkan uang jutaan rupiah lho.

Biar semangat kami beritahu hadiahnya dulu ya...

Kategori pelajar/mahasiswa:
Juara I  : uang tunai Rp.2.500.000,-
Juara II : uang tunai Rp.2.000.000,-
Juara III: uang tunai Rp.1.500.000,-
Kategori umum:
Juara I  : uang tunai Rp.3.000.000,-
Juara II : uang tunai Rp.2.500.000,-
Juara III: uang tunai Rp.2.000.000,-

Selain mendapatkan uang tunai, para juara juga akan mendapatkan piagam dan piala loh!

Dalam sebuah lomba tentu ada syarat dan ketentuan yang harus kamu patuhi dong. Saya uraikan mulai dari yang paling urgent. Jadi plis jangan hanya bookmark postingan ini kemudian baru dibuka menjelng DL ya, baca dulu sampai selesai.

1. Kamu harus menulis tentang kabupaten Semarang. Ingat KABUPATEN SEMARANG ya. Kabupaten Semarang itu beda sama kota Semarang lho. Kabupaten Semarang merupakan salah satu kabupaten di provinsi Jawa Tengah yang ibu kotanya Ungaran. Kalo mau tahu destinasi wisata yang ada di kabupaten Semarang bisa intip web http://kabsemarangtourism.com

2. Kamu harus menulis DUA ARTIKEL. Yap syarat wajib mengikuti lomba ini minimal harus menulis dua artikel dalam satu blog, masing-masing artikel minimal memuat 500 kata dan 3 buah foto. Kalo cuma satu artikel ya gugur. Makanya jangan nunggu mepet DL, menulislah sedari sekarang. 

3. Lomba ini buat kamu yang sudah pernah ke kabupaten Semarang MAUPUN YANG BELUM PERNAH. Jadi... meski kamu belum punya pengalaman mengunjungi kabupaten Semarang, kamu tetep boleh ya mengkuti lomba ini. Foto-foto ngga harus milik pribadi, asalkan tetap mencantumkan sumber fotonya diambil dari mana ya... 

4. Lomba ini untuk dua kategori, umum dan mahasiswa. Itu artinya kans kamu untuk menang semakin besar. 

5. Ketika mengikuti lomba ini, minimal postingan yang ada di blog kamu adalah 6 buah postingan. 

6. Deadline dari lomba blog ini adalah 31Oktober 2017. CATAT baik-baik tanggalnya ya... dan ingat poin dua tadi kamu harus nulis dua artikel jadi kalo nulisnya nunggu mepet DL kamu pasti bakal riweuh sendiri. 

Syarat dan ketentuan lain masih ada ya, silakan baca selengkapnya di sini.



Bagi kamu yang tidak mau melewatkan hadiah uang tunai jutaan rupiah ini, pahami dulu semua syarat dan ketentuan, mulailah menulis, sebelum submit artikel, cek lagi apakah sudah memenuhi syarat dan ketentuan. Kalo udah yakin baru deh daftarkan artikel kamu ke link ini.

Nah tunggu apalagi mulai nulis dari sekarang yuks!

Friday, September 22, 2017

3 Tempat Yang Wajib Dikunjungi Saat Family Traveling ke Jakarta

Family traveling ke Jakarta? Hmm terus terang sih saya tidak pernah secara khusus menjadikan Jakarta sebagai destinasi liburan bersama keluarga. Bukan karena Jakarta tak menarik. Sangat menarik. Banyak tempat yang ingin saya kunjungi di Jakarta. Tapi membayangkan macetnya saya ngga sanggup. Nanti bukannya refreshing yang saya dapat, tapi malah stres. Soalnya saya ini tipikal orang ngga sabaran.

Family traveling naik kereta api ke Jakarta

Biasanya agenda family traveling ke Jakarta ini saya sisipkan kalau saya ada keperluan penting yang mengharuskan mengunjungi kota Jakarta, misalnya kondangan nikah kerabat dekat. Ya masa tiap kami ada hajatan, keluarga Jakarta selalu datang, giliran mereka punya acara kami ngga mau menghadiri, ngga sopan kan.

Tahun lalu ketika ada kerabat dari ibu yang menikahkan anaknya dan mengundang kami, saya lantas membuat planning untuk seklian family traveling. Destinasi yang saya tuju Kidzania. Nah tahun depan sepertinya udah ada agenda mau ke Jakarta lagi nih. Makanya saya lagi cari-cari tempat mana yang menarik dikunjungi di Jakarta, dan ketemulah 3 tempat ini.

Wednesday, September 20, 2017

Baru, ASUS ZenFone Max 4 Pro, Dual Kamera 16 MP dan 3 Slot Kartu

Ketika mendapat hadiah satu unit Zenfone Zoom S saya punya satu dilema. Ini enaknya 2 slot sim card, diisi nomer HP semua, atau satunya nomer dan satunya lagu SD card?

Saya tuh orangnya tipikal yang pengen simpel, punya dua nomer ya enaknya tarok dalam satu HP, biar ngga riweuh harus nenteng dua HP kemana-mana. Ngecharge bateraipun cukup sekali aja. Jujur ya, untuk HP yang satu lagi saya tuh sering lupa narok dimana, sering juga lupa berhari-hari mati karena baterai habis, padahal nomer utama ada di situ.

Tapi mau narok dua nomer di zenfone zoom s, kok kayaknya saya juga butuh narok micro SD untuk tempat memori tambahan. Ya meskipun memori dari Zenfone Zoom S ini udah lumayan besar  yaitu 128GB ROM, buat jaga-jaga lah, kayaknya micro SD tetep penting juga. Pengennya sih ada smartphone dengan 3 slot kartu, dua buat nomer, satu buat SD card, ada ngga ya?


Dan kabar gembira itupun datang tanggal 7 September kemarin, ASUS mengeluarkan smartphone baru, ASUS ZenFone Max 4 Pro dengan dual kamera 16MP dan tiga slot kartu Horeeee!



Iyes dua fitur yang paling saya suka dari ASUS ZenFone Max 4 Pro ini selain triple cards slot adalah kameranya dengan mega pixel yang besar yaitu 16 MP untuk kamera belakang maupun kamera depan (selfie) nya.

Saturday, September 16, 2017

7 Hal Berkesan di Temu Bunda Mombassador SGM Eksplor 2017

Assalamualaikum manteman, tulisan ini udah nangkring di draf sekian lamanya, tapi baru diselesaikan hari ini. Maklum orang syibuk. Syibuk bermalas-malasan hahaha.

Mungkin kamu udah baca beberapa tulisan mengenai Temu Bunda Mombassador 2017. Udah liat juga di IG, FB, maupun twitter saya keseruannya (dih GR). Kali ini saya mau share tentang 7 hal berkesan di Temu Bunda Mombassador SGM Eksplor 2017. Yes, tanggal 24 Agustus kemaren saya turut menghadiri acara Temu Bunda SGM Eksplor di Jogja selama 3 hari dua malam. Alhamdulillah saya terpilih menjadi Mombassador SGM di tahun ini. Tahun sebelumnya pernah daftar tapi ngga lolos. Hiks. Ternyata rejekinya di tahun ini, ga jadi hiks, hehe.



Kabarnya sih, tahun ini yang daftar ada 600an namun yang diterima tidak lebih dari 100 orang. Pas acara kemarin sih yang hadir ada 92 orang.

Ohya, udah tahukah apa itu Mombassador SGM? Mombassador SGM Eksplor adalah komunitas bunda-bunda SGM Eksplor yang dibentuk oleh SGM Eksplor untuk mendapatkan edukasi & pelatihan dalam berbagai kegiatan seru bersama dengan mombassador lainnya. Komunitas ini bertujuan untuk mengajak bunda-bunda di Indonesia menjadi lebih paham dan peduli terhadap nutrisi & perkembangan anak, serta menjadi bunda yang berdikari, dan bermanfaat untuk bangsa.

Friday, September 15, 2017

Prospek Menarik Jual-Beli Peralatan Rumah Tangga

Prospek Menarik Jual-Beli Peralatan Rumah Tangga. Saya kepikiran tentang hal ini semenjak sering ada demo panci di kompleks perumahan dan saya menjadi salah satu korbannya hahaha.

Korban di sini bukan dalam artian negatif yaa. Maksudnya saya tergiur buat beli hihihi, padahal harganya lebih dari setengah jeti satu panci, tapi dicicil 10 kali jadi sebulannya 50an, kesannya kaya ringan gitu ya. Sehari kan cuma nyishin 2000 aja buuu. Dua ribu buat apa sih, paling juga buat beli gorengan tiga. Pinterrr.


Panci seharga 60 ribuan, sebulan tapi ya cyiin, cicil selama 10 bulan huhu


Pancinya bagus sihh, kalo masak daging gitu dalam waktu singkat bisa cepet mateng, empuk. Bisa rebus telur tanpa air, bisa buat manggang kue juga cepet matengnya. Dan beberapa masakan emang didemoin hasilnya enyak. Tapi 500ribu loh cyiiint, sementara saya lihat di online shop yang jual peralatan rumah tangga murah, 500 riben kok udah dapet panci satu set isi lima. Duh pediiih. Meski ngga tau juga kualitasnya sama apa ngga. Soalnya yang saya beli ini pancinya emang ngga dijual selain oleh sales mereka katanya.



Tapi ada loh sesemerek mayan terkenal yang dijual (oleh sales lain) harganya jauuuh banget dari harga pasaran. Udah saya ceki-ceki soalnya harganya di onlen hihi. Ini disinyalir karena mereka menjual dengan sistem kredit 10 bulan. Kalo kita mau bayar tunai pun, paling cuma didiskon sedikit, masih tetep mahal dibanding onlen. Tapi kok tetep laku yah.


Terus nemu panci se-set ini di MatahariMall cuma 380, huhuhu

Saya jadi mikir tentang prospek menarik jual-beli peralatan rumah tangga ini terutama untuk ibu-ibu yang awam dengan jual beli onlen. Jadi nanti jualannya secara offline, alias langsung kepada pembeli tapi belanjanya secara online.

Dulunya, jaman masih kuliah saya juga bakul, tapi belanjanya di pasar, karena dulu kan belum musim online shop ya, atau saya yang gaptek, entahlah... Saya rasa teknik-teknik jualan yang saya gunakan dulu bisalah diaplikasikan untuk bisnis peralatan rumah tangga ini dengan sedikit modifikasi. Emang tekniknya apa aja sih?

1. Menentukan barang apa yang mau dijual. Terutama kalo modal kita terbatas, kita harus pandai memilah barang mana yang hendak kita beli untuk dijual lagi. Cermatilah barang mana yang banyak dibutuhkan dan diminati oleh calon konsumen.

Kayak gini juga pasti banyak yang minat

2. Mencari harga termurah. Jaman masih jualan dulu, saya juga survei tempat kulakan termurah. Beberapa pasar dan toko saya datangi untuk membandingkan harga. Setelah ketemu saya jadi langganan di tempat itu. Karena udah langganan, saya bisa retur barang yang tidak laku, digganti dengan produk lain, mendapat harga fix ngga perlu nawar-nawar lagi. Dengan sistem belanja online sebenarnya lebih memudahkan untuk membandingkan harga. Ngga perlu capek keluar masuk pasar, tinggal kunjungi aja beberapa situs jual beli onlen.

3. Mencari barang berkualitas. Bagaimana bisa tahu kalau kita belum pernah menggunakannya? Dengan mengecek rating dan review dari produk tersebut. Di banyak situs belanja online, sudah menyediakan fasilitas untuk mengulas produk yang dibeli. Saya rasa sih ulasan-ulasan ini dapat dipercaya karena yang bisa memberi ulasan hanya pembeli, jadi ngga mungkin dimanipulasi, kecuali online shopnya niat banget beli barangnya sendiri trus dia review di lapaknya hehe.

4. Membuat katalog barang. Di poin satu tadi kita sudah menetukan barang mana yang mau dijual, sekarang buatlah katalog untuk memudahkan kita menawarkan dagangan pada orang lain. Bawalah katalog kemanapun kita pergi. Pertemuan PKK, nungguin sekolah bocah, ke dokter, dll. Ya siapa tahu di sanalah kita menemukan konsumen kita.

5. Membeli sample barang. Kalau sudah punya katalog dan bener-bener niat jualan, alangkah baiknya kita punya sample barang. Soalnya konsumen yang biasa belanja langsung itu ngga puas kalo belum megang barangnya sebelum membeli.

Nah segitu dulu ya tips dari saya bagi yang mau mengambil peluang untuk jual-beli peralatan rumah tangga. Kayanya cukup menarik untuk dicoba yah.

Thursday, September 14, 2017

5 Alasan Mengapa Belanja Perlengkapan Dekorasi Rumah di Pantes Gallery

Assalamualaikum...

Halo teman-teman, hatiku gembiraaa riang tak terkiraaa, hayooo karena apaa. Kalo perempuan biasanya bahagianya sederhana banget. Sekedar belanja-belanji apalagi kalo produknya diskon udah bahagiaaa bukan kepalang.

Seneeng habis belanja :D

Iyes hari Jumat kemarin saya baru belaja-belanji perlengkpan dekorasi rumah di Pantes Gallery (lagi). Rema-rame sama ibu-ibu se-genk hehehe. Ini adalah kunjungan kedua saya, setelah kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya pengen belanja terus haha. Ya ngga sih, dalam hal belanja saya cukup realistis, hanya membeli apa yang saya butuhkan saja, kebetulan kebutuhan perlengkapan dekorasi rumah masih banyak cuma uangnya yang buat beli belum banyak hehe.

Ternyata ada beberapa yg baru di sana. Seperti kitchen set, trus banyak juga barang-barang yang didiskon. Serbuuuu...


Monday, September 11, 2017

[LIPUTAN] Diskon di Water Blaster Semarang dan Klub Merby Bagi Penumpang Blue Bird

Assalamualaikum, adakah di sini yang pelanggan setia taxi Blue Bird? Kabar gembira nih, ada diskon di Water Blaster Semarang dan Klub Merby bagi penumpang Blue Bird loh!

Setelah sebelumnya menjalin kerjasama dengan Lunpia Delight, Star Hotel, Herborist, dan Old City 3D Trick Art Museum, kali ini Blue Bird menggandeng Water Blaster dan Klub Merby untuk memanjakan penumpang setianya.

Blu Bird bersama Water Blaster dan Klub Merby

Oya sebelumnya kenalan dulu dengan Water Blaster dan Klub Merby yuk, barangkali ada yang belum tahu.

Water Blaster Semarang merupakan salah satu wahana permainan air terbesar di Jawa Tengah yang berdiri sejak tahun 2008. Water Blaster merupakan tempat favorit duo bocah, karena kolamnya luas, dan banyak wahana yang tersedia diantaranya, wave pool, boomerang, bandulan, beach, jungle tree, paint ball, dan slide race. Kalau udah ke sini bakalan betah deh berlama-lama. Kemarin aja mainan di sini dari jam 10 sampai setengah dua siang baru mau selesai.

Thursday, September 7, 2017

Iluminasi, Novel Fantasi Karya Remaja Homeschooler

Assalamualaikum... halo... udah baca buku apa hari ini?

Jujur sejujur-jujurnya, saya ini bukan orang yang hobbi baca buku. Saya pemilih banget dalam hal baca buku. Biasanya yang saya baca buku-buku bergenre komedi, sesekali yang romance, sesekali genre lainnya. Dibanding buku saya lebih suka baca komik. Mungkin karena bergambar saya merasa lebih fun, lebih ringan aja gitu menikmatinya.

Saya juga orang yang jarang beli buku. Hanya buku-buku favorit yang biasanya saya beli, ya itu tadi buku komedi, buku Raditya Dika punya beberapa, Anak Kos Dodol, Cado-cado, Cenat-cenut reporter. Ya buku-buku yang model gitu yang saya suka. Saya bisa selesai sehari membaca buku komedi, tapi kalo genre lain, jarang banget bisa khatam dalam waktu dekat. Bahkan ada yang udah bertahun-tahun ngga selesai, bacanya lompat-lompat, mau lanjutin baca lupa cerita awal kayak gimana, baca dari awal lagi deh akhirnya ngga selesai-selesai ^^'



Beberapa waktu lalu, temen saya di grup Home Schooling Muslim Nusantara (HSMN) Semarang, ibu Meydiana woro-woro kalo anaknya baru saja menerbitkan buku. Judulnya ILUMINASI genrenya fantasi remaja. Bukan genre favorit saya tapi saya tertarik dan penasaran banget sama buku ini.


Pertama, karena penulisnya. Novel fantasi remaja berjudul Iluminasi ini merupakan karya Alifia Aflatus Zahra, seorang remaja homeschooler berusia 14 tahun. Sebelum menerbitkan buku ini, karya Alifia juga sudah terbit pada dua buku antologi.

Saya penasaran, bagaimana sih seorang remaja bisa menulis cerita tentang ilumniasi yang menurut saya cukup berat temanya. Jaman seusia Alifia dulu saya juga sudah bercita-cita sebagai penulis tapi cuma berani nulis hal-hal sederhana macam persahabatan, cinta, ya yang mainstream gitu lah, itupun belum ada yang nyantol ke media, huahahaa. Selain itu covernya juga cukup menarik dan kata-kata bu Meydiana, ini cerita misteri tapi ngga ada tentang hantu-hantunya bikin saya tambah penasaran kaya apa sih ceritanya.

Sunday, August 27, 2017

Menjadi Profesional dengan Dukungan ASUS VivoBook Pro N580

Salah satu yang menyenangkan menjadi pekerja mandiri adalah waktu kerja yang fleksibel. Suami saya misalnya, dengan profesinya sebagai komikus, ia dan beberapa temannya membuat studio komik sendiri. Tidak terikat saklek dengan hari kerja Senin-Jumat dan jam kerja 9 to 5 seperti karyawan pada umumnya. Menyenangkan, tapi sesungguhnya ini juga sebuah tantangan.

Kerjaan suami tiap hari

Waktu kerja yang fleksibel tidak lantas membuatnya lebih banyak santai ketimbang kerja, justru seringkali ketika orang-orang sudah terlepas dari rutinitas kerja, ia masih berkutat dengan pekerjaan. Apalagi karena kliennya bukan hanya dari Indonesia, cukup banyak yang berasal dari belahan dunia lain yang memiliki perbedaan waktu dengan Indonesia. Tak jarang ia mendapat email tawaran pekerjaan di tengah malam, atau klien mengajak chatting di dini hari karena di negaranya sana, waktu masih menunjukkan pukul dua siang.

Kondisi yang demikian "seharusnya" membuat ia siap kerja dimanapun berada. Ya saya bilang seharusnya karena kenyataannya tidak demikian. Sarana dan prasarana belum memadai.

Selama ini perangkat kerja suami hanyalah personal computer yang ada di studio komiknya. PC itu sudah ia miliki beberapa tahun yang lalu. Praktis jika dia berada di tempat lain pekerjaan yang seharusnya bisa diselesaikan, menjadi terhambat.

suasana kerja di studio komik milik suami dkk

Saturday, August 26, 2017

Alhamdulillah Menang Lomba Komik On The Spot LINE Creativate 2017

Assalamualaikum, halo teman-teman, hari Minggu 20 Agustus 2017 kemarin saya dan suami menghadiri roadshow LINE Creativate 2017 bersama Bekraf.

Alhamdulillah kali ini Semarang juga kebagian disambangi sama roadshow LINE Creativate, tahun lalu pernah juga ikut hadir tapi di Jogja. Pas kebetulan lagi ada acara di sana jadi sekalian saja.

Dalam roadshow kemarin, LINE mengumumkan tentang dibukanya dibukanya kompetisi LINE Creativate 2017 dengan total hadiah 350 juta rupiah.



Kompetisi #UnjukKreasiLokalmu

Di sini, kamu bisa menujukan sesuatu yang “Indonesia Banget”, yang telah menjadi semacam budaya dan kearifan lokal Indonesia. Beberapa contohnya seperti kuliner, kebudayaan, produk lokal, seni grafis, sampai tari-tarian bisa kamu ceritakan ke dalam post foto atau video di Instagram menggunakan tagar #UnjukKreasiLokalmu

Hadiah:

Juara 1 : Tiket Garuda Indonesia ke Raja Ampat (PP) untuk 2 orang + Akomodasi selama 3 hari 2 malam
Juara 2 : Tiket Garuda Indonesia ke Labuan Bajo (PP) untuk 2 orang + Akomodasi selama 3 hari 2 malam
Juara 3 : Tiket Garuda Indonesia ke Belitung (PP) untuk 2 orang + Akomodasi selama 3 hari 2 malam

Kompetisi LINE Sticker

Konsep LINE Sticker kali ini adalah “Muatan Lokal.” Tentunya setiap sticker yang dibuat harus menonjolkan tentang ragam kebudayaan masyarakat Indonesia dan juga semua yang berkaitan dengan konten lokal. Total hadiah mencapai 100 juta rupiah!

Hadiah:
Juara 1 : Rp. 50,000,000
Juara 2 : Rp. 30,000,000
Juara 3 : Rp. 20,000,000