Showing posts with label JALAN-JALAN. Show all posts
Showing posts with label JALAN-JALAN. Show all posts

Monday, March 29, 2021

Susu Moeria Cafe Tempat Nongkrong Kekinian di Kudus

Bismillah udah lama mau review Susu Moeria Cafe tempat nongkrong kekinian di Kudus tapi lupa muluk.

Jadi bulan Desember kemaren, pas adek yang di Depok ke Kudus, saya dan anak-anak juga ikut ke Kudus. Jarang-jarang kan ngumpul sekeluarga besar. Apalagi di era pandemi gini jadi sesuatu yang sangat mevvah.


Seperti biasalah kalo pas ngumpul ya kita upayakan jalan-jalan ke manaaa gitu biar seru, anak-anak terutama juga heppi.

Hari itu kami putuskan paginya makan lentog habis itu ke Susu Moeria. Tentu dengan protokol kesehatan ya gengs (disclaimer dulu sebelum dinyinyirin netijen haha). Kami pilih tempat yang sepi, pakai masker bahkan semprot-semprot desinfektasn di bangku xixixi.

Monday, November 2, 2020

Lunpia Koki Karbitan, Lunpia Semarang Enak dan Murah

Bismillahirrohmanirrohim. Assalamualaikum....

Udah lama banget jadi pelanggan lunpia Semarang enak dan murah koki karbitan bahkan sekarang ikut jadi resellernya, saya malah belum pernah nge review di blog inih! Terlaluuuh.

Lunpia semarang paling enak sedunia, lunpia begitu kalo kata Thifa, Iya menurut Thifa, lumpia semarang koki karbitan buatan om nya ini paling enak sedunia, hahaha. Pernah saya kasih coba lunpia semarang lainnya, mulai dari yang dijual di pasar sampai lunpia terkenal di Semarang bagi Thifa tetep lumpia paling enak di Semarang ya lunpianya om Hanif.


Sunday, July 19, 2020

5 Tempat Wisata New Normal Untuk Keluarga di Bandung

Jika kamu sedang mencari wisata new normal untuk keluarga di Bandung, tidak perlu bingung, karena sejumlah tempat wisata saat ini sudah dibuka dan siap menerima pengunjung. Tapi jangan lupa, perhatikan protokol kesehatan, karena covid-19 masih menebarkan ancaman.

Berikut 5 tempat wisata keluarga di Bandung di masa new normal yang bisa kamu kunjungi:

Saung Angklung Udjo

Sejak 15 Juni lalu, wisata edukasi yang memperkenalkan kesenian khas Jawa Barat ini, sudah kembali dibuka untuk umum namun dengan menerapkan aturan new normal, seperti kewajiban pengunjung mengenakan masker, pengecekan suhu badan, hand sanitizer serta membawa perlengkapan ibadah pribadi. Pembelian tiketpun disarankan non-tunai.

Main angklung pakai masker. Dari instagram @angklungudjo

Masih sama dengan sebelum adanya pandemi corona, Saung Angklung Udjo menampilkan pertunjukan permainan angklung, pusat kerajinan bambu dan menjadi tempat belajar atau area workshop alat musik bambu.

Bandung Zoological Garden
Kebun Binatang Bandung yang juga populer dengan sebutan Bazoga (Bandung Zoological Garden) mulai dibuka pada 27 Juni yang lalu. Salah satu tujuan wisata new normal untuk keluarga di Bandung ini tentunya juga menerapkan protokol kesehatan, salah satunya dengan membatasi pengunjung maksimal 30% dari jumlah pengunjung di masa normal.

Untuk menerapkan aturan tersebut, petugas Bazoga memberlakukan sistem buka tutup. Maksudnya, jika pengunjung di dalam area wisata sudah mencapai batas yang ditentukan, maka loket dan pintu masuk akan ditutup. Selain itu sejumlah fasilitas juga ditutup bagi pengunjung.

Setiap harinya Kebun Binatang Bandung buka pada pukul 08.00 – 17.00 dengan tiket masuk seharga Rp.40.000. Pengunjung tidak hanya dapat melihat berbagai jenis binatang yang ditempatkan di kandang masing-masing tapi juga bisa menyaksikan animal show dan atraksi satwa.

Floating Market

Sejak 13 Juni lalu Pasar Terapung yang ada di Lembang ini sudah dapat dikunjungi lagi oleh wisatawan. Namun demikian, sejumlah aturan baru juga diterapkan bagi para pengunjung Floating Market.

Floating Market. Photo by @designitystudio 

Beberapa aturan tersebut diantaranya: penerapan social distancing dengan membatasi jumlah pengunjung restoran hingga 50% dari masa normal, pembatasan penggunaan kendaraan air dengan hanya memperbolehkan satu sampan dinaiki 2 orang, becak mini hanya untuk 1 orang, kostum sudah tidak lagi dipinjamkan serta penutupan Kota Mini.

Farm House

Objek wisata new normal untuk keluarga di Bandung lainnya yang juga sudah dibuka untuk umum adalah Farmhouse. Namun demikian, pengunjung yang memasuki lokasi akan diperiksa terlebih dahulu suhu tubuhnya serta wajib mengenakan masker dan mencuci tangan.

Selain itu, kamu juga tidak boleh seenaknya berfoto ria dengan sekumpulan orang atau ngobrol bareng dengan banyak orang, karena akan ditegur oleh petugas yang berpatroli keliling lokasi. 

Untuk harga tiket masuk, naik menjadi Rp.35.000 dengan jam buka setiap hari pukul 09.00–18.00. Naiknya HTM tersebut tidak disertai dengan tambahan atraksi, tapi justru dilakukan pengurangan, seperti ditutupnya fasilitas peminjaman kostum.

Bumi Perkemahan Ciwidey

Meski sudah kembali menerima pengunjung terhitung, namun tidak semua wahana yang ada di Bumi Perkemahan Ciwidey dapat dinikmati, karena baru sebagian yang dibuka, diantaranya adalah: Kid Zone, Camping Ground dan Taman Uncal. Tidak hanya itu, jumlah pengunjung dan jam berkunjung juga dibatasi hanya sekitar 1 – 4 jam.

Khusus untuk Camping Ground memang dibuka hingga 24 jam, tapi khusus untuk satu keluarga yang dibuktikan dengan sejumlah dokumen seperti Kartu Keluarga dan KTP.  Itupun seluruh pengunjung yang masuk masih harus dicek suhu tubuhnya dan wajib mengenakan masker. Sedang mobil yang ditumpangi, akan disemprot desinfektan oleh petugas.

Buat kamu yang sudah tidak sabar untuk berwisata bersama keluarga dan bermaksud mencari tempat sewa bus Bandung untuk sarana transportasi, disarankan memanfaatkan jasa TRAC. Kenapa demikian? Karena TRAC menawarkan beragam varian bus, mulai dari 
small bus, medium, big hingga luxury bus.



Tidak hanya itu, bus yang disewakan oleh TRAC kondisinya terawat baik dengan interior yang nyaman serta dilengkapi berbagai fasilitas seperti toilet, pantry, perangkat karaoke, LCD TV hingga Wi-Fi.

Dengan segala kelebihan yang ditawarkan itulah menjadikan TRAC dipercaya oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai penyedia sarana transportasi dalam penanganan COVID-19.

Setiap harinya bus yang disediakan TRAC mengangkut sebanyak 239 tenaga kesehatan dari hotel dan penginapan ke Rumah Sakit Persahabatan dan sebanyak 74 tenaga kesehatan dari RSPAD. Jadi, jangan ragu untuk berkunjung dan menikmati berbagai tempat wisata new normal untuk keluarga di Bandung dengan menggunakan bus yang disediakan TRAC. (*)

Thursday, February 27, 2020

Kamu Harus Tau, Berikut Ini Harga Tiket Kereta Api Jakarta-Jogja

Haiii, siapa yang anker di sini. Alias anak kereta? Kereta api disebut-sebut sebagai moda transportasi umum jarak jauh yang difavoritkan masyarakat Indonesia. Salah satu contohnya seperti daerah Jakarta dan juga Jogjakarta. harga tiket kereta api jakarta jogja. Banyak sekali jenis kereta yang diberangkatkan dari Stasiun Jakarta ke Stasiun Jogjakarta. Ada sekitar 26 jenis kereta tersebut. Berikut ini ialah harga tiket kereta api Jakarta Jogja.

Harga Tiket Kereta Api Jakarta-Jogjakarta Kelas Ekonomi

Pada umumnya kereta ekonomi memiliki ciri sebagai berikut yakni berkapasitas 106 penumpang dalam satu kereta yang disebar rata dalam beberapa gerbong keretanya, kedua kereta ekonomi meliputi bangku, colokan listrik, dan AC. Mengenai karakteristik khas dari kelas ini ialah bangkunya. Dimana bangku sambung ini dapat memuat hingga dua-tiga penumpang. Hal inilah yang menyebabkan harga tiket kereta kelas ekonomi lebih murah.

Di stasiun Tawang Semarang

Wednesday, August 7, 2019

Liburan di Pantai Bandengan Jepara

Bulan puasa kemaren, Hana ribut pengen ke pantai. Di Semarang memang ada Pantai. Tapi menurut saya kurang asik buat liburan keluarga. Pantai Maron, misalnya akses menuju ke sana agak susah, jalannya kurang bagus, pantainya kurang terawat. Sementara Pantai Marina ngga rekomen untuk main air karena pantainya tidak landai. Akhirnya saya bilang ke Hana, setelah lebaran aja kita main ke Pantai Bandengan Jepara.

Main pasir di Pantai Bandengan

Saya udah beberapa kali ke Pantai Bandengan Jepara. Pantai Bandengan ini sebenarnya bernama Pantai Tirto Samudro. Di Jepara, selain Pantai Bandengan ada juga Pantai Kartini. Pantai Kartini merupakan jalur transportasi laut menuju Pulau Karimun Jawa dan Pulau Panjang. Tapi kalau untuk main air dan pasir lebih rekomended di Pantai Bandengan.

Monday, June 24, 2019

Horeee!! Keliling Semarang Gratis Naik Bus Tingkat

Udah dari lamaaa bocah-bocah terutama Hana pengen naik bus tingkat gratis Semarang. Lebih dari setahun lalu pernah udah mau naik bus tingkat bareng neneknya dan sepupunya. Datang ke tempat booking tiket bus tingkat (waktu itu masih di museum Widya Manggala Tugu Muda, sekarang udah pindah ke Museum Ronggowarsito Kalibanteng) sekitar 30 menit sebelum keberangkatan bus tingkat yang pagi, eh ternyata seat bus tingkat udah habis semua dibooking, bahkan sampai keberangkatan malam. Loket tiket buka pukul 07.00 kalo ngga salah tapi udah pada ngantri dari Subuh, sebagian mereka ada juga dari luar kota. Mungkin karena waktu itu hari Minggu jadi rame yang pada mau naik bus tingkat ya. Oke next kalo mau naik bus tingkat di weekday ajalah, pikir saya.



Kemaren kebetulan pas lagi di mertua, pengen ngajak bocah jalan-jalan, kepikiranlah bus tingkat gratis Semarang ini. Toh tempat mangkal bus tingkat ngga terlalu jauh dari kediaman mertua di Semarang, naik taksol sekitar 10ribu.

Nyampe sana pukul 10.30, berharap bisa naik bus yang jam 11.00 eh ternyata udah habis seatnya Yang ada tinggal bus terakhir pukul 15.00. Itupun bus yang satu udah penuh. Wah ternyata meski weekdays dan udah agak lama keberadaan bus tingkat ini, peminat masih tetep banyak ya.

Mikir-mikir, nunggunya lama juga ya, tapi kapan lagi naik bus tingkat kalo ditunda terus. Akhirnya saya booking tiga seat.


Cara Naik Bus Tingkat Wisata Semarang

Yang pertama kamu datang ke tempat mangkalnya bus tingkat Semarang (yang sekarang) ada di museum Ronggowarsitu Kalibanteng. Jadi masuk gapura museum itu, ke sebelah kiri, ada loket dishub, ke situ aja.

Monday, May 6, 2019

Piknik Seru dan Menginap di Umbul Sidomukti Kabupaten Semarang

Umbul Sidomukti.  Tulisan ini emang telat banget-nget. Saya ke Umbul Sidomukti udah dari akhir November lalu. Ditulisnya baru akhir April. Thor-lalu....


Tapi seperti kata pepatah lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Itulah pegangan hidup orang sibuk yang suka menunda-nunda pekerjaan hahaha.

Piknik ke Umbul Sidomukti ini sebenarnya udah lama banget saya idam-idamkan. Dulu pernah rencana menginap di Umbul Sidomukti sama all founder Gandjel Rel.

Salah satu temen ngasih link tentang wisata dengan pemandangan pegunungan yang indah dan instagramabel  di kabupaten Semarang, Umbul Sidomukti. Wuih kayaknya asik. Wacana udah lama belum kelakon karena kami belum menentukan waktu yang pas. Mikirin juga mau piknik sekeluarga besar ke sini, belum bisa juga karena adek yang nun jauh di Depok, belum bisa cuti dan malah sekarang baru lahiran. Akhirnya saya tercetus ide, kenapa ngga piknik sama temen-temen kantor suami aja?

Saturday, April 6, 2019

Keripik Lunpia Cik Meme, Oleh-oleh Kekinian dari Semarang

Keripik lunpia, BUKAN keripik kulit lunpia ya. Pertama kali saya lihat di instagram @lunpiacikmeme ada produk terbaru yang akan dilaunch oleh Cik Meme yaitu keripik lunpia, saya pikir ooh ini keripik dibuat dari kulit lunpianya kalik ya terus ditambahi bumbu.

Ternyata saya salah sodara-sodara. Keripik lunpia ini bahannya bener-bener dari lunpia original buatan Cik Meme yang diolah menjadi keripik!


Sabtu 23 Maret lalu, sejumlah blogger, awak media dan influencer diundang dalam acara launching keripik lunpia, oleh-oleh kekinian dari Semarang, termasuk saya. Ini kedatangan saya untuk yang ke.... sekian kalinya (udah berkali-kali banget jadi malas ngitungnya wahahaha) di gerai Lunpia Cik Meme, yang ada di Jalan Gajah Mada No.107 Semarang.

Selain di acara launching, beberapa kali kalo ada kerabat dari luar kota yang datang dan mencari makanan khas Semarang atau oleh-oleh Semarang, saya selalu merekomendasikan Lunpia Cik Meme. Karena isiannya variatif, enak, dan yang paling penting HALAL. Sudah bersertifikasi halal MUI yaa, bukan hanya sekedar nempelin logo halal. Tempatnya juga asyik buat nongkih-nongkih.

Wednesday, March 13, 2019

Ultah Gandjel Rel Ke-4: Seseruan Bareng di Restoran Pringsewu Semarang

Alhamdulillah 22 Februari kemarin komunitas kami blogger Gandjel Rel (GR) memasuki usia yang ke-4. Waah tahun depan udah lulus posyandu dong yah.


Seperti kebiasaan tahun sebelumnya, tiap ultah kami kumpul untuk mengadakan syukuran. Kalo tahun lalu hanya dihadiri member GR saja, karena kami mengambil tema beauty, kali ini kami juga mengundang blogger lain di luar GR, jadi tambah seru.

Syukuran ultah Gandjel Rel dadakan sehari setelah hari H yaitu di tanggal 23 Februari. di Restoran Pringsewu Semarang. Ngga cuma potong tumpeng dan kue ultah aja, kami juga mengadakan workshop kepenulisan dengan mengundang Agus Mulyadi (GusMul) seorang blogger, penulis buku, juga redaktur media online mojok.

Thursday, December 13, 2018

Menginap di Hotel dengan Private Pool di Bali

Masih ingat dengan jelas, pernah pada suatu hari saya blogwalking. Membaca tulisan seorang blogger tentang pengalamannya menginap di hotel dengan private pool. Saat itu hanya bisa membantin, "Wah asyik banget ya, mau renang ngga perlu keluar kamar."



HANYA MEMBATIN, dan Alloh mengijabahinya. Desember 2016, saya mendapat undangan dari sebuah brand jalan-jalan ke Nusa Lembongan Bali bersama temen-temen blogger dan media, lalu menginap di Hotel dengan privat pool. MasyaAlloh, maka nikmat Tuhan mana lagi yang kamu dustakan?

Eh.. Perlu ditambahi hestek ngga nih #BerkahNgeblog xixixixi.

Kalo kamu hanya melihat hotel ini dari depan, kamu mungkin ngga nyangka, dalamnya bakal sebagus ini. Karena Lembongan Beach Club and Resort, tempat saya menginap ini, letaknya kaya di perkampungan biasa gitu. Bukan di deretan gedung-gedung tinggi atau cafe. Coba aja deh lihat foto-fotonya di map. Ehtapi katanya, di Bali itu emang ngga boleh ada gedung yang tingginya melebihi pohon kelapa ya. Bener ngga sih. Lalu kalo kamu lihat ruangan front office, bisa dibilang ya sederhanalah, minimalis gitu.

Sunday, October 28, 2018

Satu Hari Keliling Bali, ke Mana Saja?

Kalo kamu punya waktu libur, tapi cuma satu hariii aja, dan pengen jalan-jalan ke Bali, kira-kira dalam satu hari itu bisa mengunjungi berapa tempat wisata di Bali ya?


Bali merupakan wisata Indonesia yang paling populer di Indonesia. Bahkan ada yang bilang Bali itu lebih dikenal daripada Indonesia.

Saya pernah lho, dalam sehari bisa mengunjungi 7 sekaligus tempat wisata di Bali. Jadi ceritanya, menjelang akhir tahun 2016 lalu, saya diundang event salah satu brand yang akan launching di Bali, tepatnya di Nusa Dua. Karena ini undangan, segala sesuatunya sudah diurus pihak EO, baik itu transportasi maupun akomodastinya. Jadwal kegiatan selama di Bali pun sudah dilampirkan dalam email. Acara sebenarnya berlangsung dua hari saja, tapi tiket pesawat untuk pulang jadwalnya di hari ketiga, mungkin karena hari kedua jadwalnya sampai malam banget ya.

Rombongan Semarang dapat jadwal kepulangan di hari ketiga sore, sementara check out hotel harus dilakukan pada jam 12siang. Kalau dari siang nunggu di bandara yaaa ngelangut lah, alias bosen. Apalagi ini udah sampai Bali kok kayaknya sayang kalo ngga sekalian mengnjungi tempat wisata yang ada di sana.

Meskipun saya udah pernah tinggal 6 bulan di Bali pas waktu SMP, tapi belum semua tempat wisata di Bali saya kunjungi. Untungnya ada temen blogger yang tinggal di Bali dan cukup paham tempat wisata di sana. Jadi sekalian kopdar kami minta ditemani keliling Bali dalam satu hari.

Untuk transportasi, awalnya kami kepikiran naik taksi online, tapi mikir lagi gimana enatar barang bawaan yang segambreng? Akhirnya diputuskan untuk sewa mobil aja beserta sopirnya, itungannya juga ga mahal karena kami patungan berlima 100 ribuan udah bisa keliling Bali dengan nyaman.

Jadi tempat wisata mana saja yang kami kunjungi dalam sehari di Bali?

1. Beach Club

Pagi hari setelah sarapan, kami mengunjungi beach club, sebuah club pantai pribadi milik Courtyard Marriot Hotel Nusa Dua tempat kami menginap. Ke sana, kami diantar oleh shuttle bus milik hotel. Hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit saja berkendara, atau kalo mau jalan santai sambil menikmati pemandangan yang dilalui juga ngga terlalu jauh kok, paling 15 menit sampai.


Mungkin karena ini club pantai pribadi milik hotel, jadi pantainya ngga begitu ramai. Pantai pasir putihnya bersih, terdapat kursi-kursi untuk bersanatai dan berjemur. Beberapa kursi dilengkapi payung besar, jadi buat yang pengen duduk-duduk tanpa terkena sengatan panas matahari cucoklah.

Sekitar pukul 9 kami kembali ke hotel dan mengemasi barang, karena pukul 10 kami janjian dengan teman blogger, mba Ferdias, yang akan menemani keliling Bali dalam sehari.

2. Pusat Peribadatan Puja Mandala

Dalam perjalanan menuju pantai Pandawa dari Courtyard Marriot Hotel, kami melewati Pusat Peribadatan Puja Mandala. Tempat peribadatan ini menarik perhatian, karena tempat ibadah dari lima agama, berada saling berdampingan. Yaitu, Masjid Ibnu Batutah, Gereja Katolik Maria Segala Bangsa, Vihara Buddah Guna, Gereja Protestan GKBP Jemaat Bukit Dua, dan Pura Jagatnatha.

Foto di depan Vihara
3. Pantai Pandawa

Dari pusat peribadatan Puja Mandala menuju Pantai Pandawa hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit berkendara. Karena waktu terbatas, kami hanya menikmati keindahan pantai dari jalan raya. Jadi ga sempat berlari-larian di pasirnya atau main ciprat-cipratan air bareng temen-temen. Lagipula habis ini kami akan menyambangi satu pantai lagi. Jadi yang ini cukuplah kita nikmati sebentar keindahannya.

Melihat Pantai Pandawa dari pinggir jalan saja
4. Pura Uluwatu

Pura Uluwatu merupakan pura yang berada di wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Badung. Pura Uluwatu terletak pada ketinggian 97 meter dari permukaan laut Tiket masuknya sebesar Rp.20.000,- untuk turis domestik.

Di depan pura terdapat hutan kecil yang disebut alas kekeran, yang katanya berfungsi sebagai penyangga kesucian pura.

Tepat di bawah Pura Uluwatu, ada pantai Pecatu yang sering kali digunakan sebagai tempat untuk olahraga selancar, bahkan even internasional seringkali diadakan di sini. 


Ga punya banyak foto di Uluwatu, hiks
Katanya sih di sini juga selalu ada pertunjukan tari tradisional Bali, yaitu Tari Kecak Bali di sore hari menjelang sunset, tepatnya dipentaskan pada pukul 18.10 – 19.00 waktu Bali. Waktu kami ke sana masih siang jadi tidak bisa menyaksikan pertunjukan tari kecak.

Sayangnya pada saat masuk ke area Pura Uluwatu, saya ngga bawa barang sama sekali termasuk smartphone buat foto-foto, karena katanya di dalam sana kan banyak monyet, takut aja kalo diambil #suudzon. Padahal setelah masuk sama sekali kami ngga bertemu monyet lho 😂😂

5. Garuda Wisnu Kencana (GWK)

Taman wisata Garuda terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Tiket masuknya Rp.80.000/orang.

Foto di GWK. Pinjem punya Mba Uniek :D
Di dalam GWK ada beberapa tempat rekreasi di antaranya, Wisnu Plaza yang merupakan kawasan tertinggi di daerah GWK. Pada hari-hari tertentu hari ada pertinjukan seni tradisional Bali dengan patung Wisnu yang megah sebagai latar belakangnya. Karena lokasinya yang tinggi, bisa melihat panorama sekitarnya. Selain itu terdapat juga Patung Wisnu, sebagai titik pusat dari Wisnu Plaza, dikelilingi oleh air mancur dan air sumur di dekatnya suci yang katanya tidak pernah kering bahkan pada musim kemarau. Ada juga lokasi outdoor yang sering dijadikan acara-acara besar seperti konser musik. Selain itu ada restoran dan tempat menjual souvenir.

Di GWK kami hanya melihat-lihat saja dari luar dan foto-foto sebentar karena masih ada objek wisata lain yang ingin dituju.

6. Pantai Geger Bali

Letak Pantai Geger sedikit tersembunyi dan jauh dari pusat keramaian. Pantainya bersiiih banget. Mauknya murah, waktu itu cuma Rp.3000,- saja.

Pada saat saya dan teman-teman sampai di sana, saya lihat pantai ramai dikunjugi wisatawan asing. Mungkin pengunjung tersebut tamu hotel di kawasan Pantai Geger. Yup dipinggir pantai berdiri megah sebuah hotel. Sebagian wilayah Pantai Geger dikelola hotel tersebut. Oya pihak hotel juga menawarkan paket wisata naik unta berkeliling pantai.

Pantai Geger yang cantiiik
Setelah puas menikmati keindahan Pantai Geger plus foto-foto tentunya, kami mampir ke kedai makan yang ada di jalan masuk menuju pantai ini untuk makan siang.

7. Krisna, Pusat Oleh-Oleh Khas Bali

Waktu sudah mendekati sore, saatnya menuju ke bandara. Sebelumnya beli oleh-oleh dulu ke pusat oleh-oleh Krisna.


Jadi bingung mau beli apaan, bagus semuaaa
Di Krisna ini kompliit, oleh-oleh khas Bali mulai dari makanan hingga kerajinan ada. Harganyapun ramah di kantong lo.

Sebelumnya saya sempat tanya ke Mba Ferdi, Pasar Badung yang dulu terbakar apakah sudah buka, ternyata masih direlokasi. Duluu kalo belanja kerajinan khas Bali saya pasti ke Pasar Badung. Sekarang udah enak ada Krisna, yang berkonsep supermarket, harga pas tanpa tawar-menawar tapi tetap terjangkau.

Satu hari di Bali ternyata cukup untuk menyambangi 7 tempat wisata yang ada. Ya, meskipun ngga bisa berlama-lama banget di satu tempat, paling sekitar satu jam saja, tapi lumayan kan, membuat kita tahu, ooh kaya gini toh Bali itu.

Tips One Day Trip in Bali

Kamu mau mencoba satu hari keliling Bali seperti yang saya lakukan, ada tipsnya nih!

1. Siapkan itinenary sebelum berangkat. Yes kamu harus menuliskan tempat-tempat mana yang kamu lengkap dengan jam-jamnya. jadi sampai sana langsung cuss menuju tempat wisata ngga pakai mikir lagi, "Mau ke mana yaa?". Pilih tempat-tempat wisata yang saling berdekatan.

2. Pilih transportasi yang cepat sampai. Untuk kamu yang berasal dari luar pulau Bali, pilihlah transportasi yang cepat sampai menuju Bali. Jaman masih sekolah, saya seringkali ke Bali (mengunjungi ortu) menggunakan bus dari Kudus. Berangkat sore sampai di Denpasar keesokan paginya. Lebih ekonomis, tapi tentu saja tidak pas untuk kamu yang hanya punya waktu libur sehari saja. Menghabiskan waktu dan melelahkan. Yang paling memungkinkan ya naik pesawat. Berangkat dengan pesawat paling pagi dan pulang dengan pesawat sore. Kamu bisa booking tiket pesawat melalui PegiPegi.


Saya suka menggunakan Pegipegi saat traveling karena mudah dan murah. Banyak promo Pegipegi yang bisa kita manfaatkan. Dulu saya pernah dapat promo diskon cc, sampai Rp.150.000,- lumayan banget kan.

Ada banyak promo di PegiPegi


Sesampai di Bali kamu bisa menyewa mobil atau motor untuk berkeliling.

3. Siapkan paket data supaya lebih mudah mencari jalan lewat google maps. Jangan habiskan waktu dengan acara kesasar segala. Ingat ini one day trip lho. Kamu nggak punya banyak waktu. Jangan lupa baterai smartphone harus full ya.

Gimana temans, kepikiran untuk jalan-jalan sehari keliling Bali. Sepertinya seru lho!

Wednesday, September 5, 2018

5 Alasan Mengapa Staycation di Harris Hotel Sentraland Semarang

"Kasih rekomendasi hotel yang bagus dong di Semarang," begitu pesan whats app kawan lama saya sesama penyiar dulu waktu di Makassar. Sekarang sih dia tinggalnya di Jakarta dan waktu itu lagi mau jalan-jalan ke Semarang.

Sayapun menyebut sejumlah hotel yang menurut saya sesuai dengan "kelas" dia, yang kira-kira asyik buat staycation dan di tengah kota.

"Kalo Hotel Harris menurutmu gimana?" teman saya justru menyebutkan hotel yang sama sekali tidak terlintas dalam pikiran saya.

Mau sarapan foto dulu di depan restonya :D

Jujur sih saat itu saya ngga tahu kalo ada hotel HARRIS di Semarang, wkwkwk kudet. Buru-buru saya browsing dan saya jawab "Lokasinya sih deket dengan simpang lima, tapi ngga tau juga kaya apa hotelnya, belum pernah ke sana."

Ternyata memang HARRIS hotel masih terhitung baru. Pada saat temen saya tanya dulu, baru enam bulanan hotel itu dibuka. Dan pada akhirnya si teman tetep kekeuh nginep di Hotel HARRIS. Meski saya ga ngasih gambaran apapun tentang hotel itu.

Sesungguhnya saya jadi penasaran, teman saya minta rekomendasi hotel, tapi malah nginap di hotel yang sama sekali ngga saya rekomendasikan (karena saya ngga tau), emang kaya apa sih hotelnya?

Alhamdulillah hari Jumat kemarin saya berkesempatan buat staycation di hotel HARRIS Semarang. Setelah staycation di sana, saya jadi tau setidaknya ada 5 alasan mengapa memilih staycation di HARRIS Hotel Semarang.

STAYCATION memang salah satu pilihan liburan bagi saya. Nginep di hotel dan menghabiskan waktu di sana, ngga kemana-mana. Paling kalo pergi dari hotel ya bentar-bentaran doang aja, buat jalan ke tempat-tempat yang dekat sama hotel itu aja. Dan kalo staycation, saya lebih memilih hotel yang ada di kota Semarang aja, atau sejauh-jauhnya kabupaten tetangga lah, kaya Ungaran. Hotel di Semarang yang pernah saya jadikan tujuan staycation ada lima dan udah saya tulis semua reviewnya di blog ini.

Harris Hote Bed Room
Ngruntel time di HARRIS Hotel

Kanapa staycation? Karena kami pengen liburan, nyenengin anak-anak, tapi capek kalo harus pergi-pergi, males menghadapi kemacetan. Pengennya nyante-nyante aja, duduk-duduk, tiduran, makan, nonton TV, sambil ngobrol.

Balik lagi ke hotel HARRIS ya, menurut saya ini 5 alasan mengapa staycation di HARRIS Hotel Semarang

1. Ada sofa bed di kamar.

Sofa bed ini merupakan ciri khas dari hotel HARRIS, bukan hanya di Semarang aja, tapi seluruh HARRIS di Indonesia. Sofa bed bisa berfungsi sebagai tempat tidur tambahan. Teman saya yang nginap di HARRIS kemarin, bersama suami dan dua orang anak cowok yang badannya bongsor-bongsor, pastilah ngga cukup kalo harus sekasur berempat. Sama kaya saya nih, sekeluarga sekarang berlima, pasti butuh tempat tidur tambahan. Kalo minta ekstra bed udah pasti nambah biaya kan  apalagi nambah kamar, hihihi #pelit.

sofanya ada dua di suite room

Ada kitchennett juga, di lemari itu ada peralatan makan

Oya kamar di HARRIS Semarang ini ada dua tipe, HARRIS ROOM dan HARRIS SUITE. Kalo Harris Room cuma ruangan kamar aja dilengkapi kamar mandi dalem plus sofa bed tetep.

Sementara Harris Suite ruangan yang saya tempati kemarin, konsepnya kaya apartemen gitu, ada semacam ruang tamu dengan kitchenette lengkap dengan peralatan makan, kamar mandi kecil, sofa, TV, dan kulkas. Masuk ke dalam kamar, ada kamar mandi lagi lengkap dengan bath up, dan ada TV juga.

Semisal ya, ada temen-temen saya datang bisalah rumpi di ruang tamu tanpa mengganggu privacy yang mau tiduran di kamar.

Yeayyy main di bath up

Fasilitas lain di dalam ruangan ada meja sudut, lemari pakaian, kaca besar, hair dryer, handuk, baju mandi, sandal hotel. Untuk toiletries, ada sikat gigi (tapi cuma 1), odol, sabun cair, sampo, penutup kepala, cukuran dan krim cukur, sabun padat. Ada pula welcome drink n food berupa air mineral, teh, kopi, buah dan cookies.

2. Ada kolam Renang dan kids corner
Anak-anak itu kalo diajak staycation, pertanyaan paling utama pasti "Ada kolam renangnya Mah?" Karena niat utama staycation nyenengin bocah dan biar ortunya bisa santai, kami selalu mencari hotel yang ada kolam renangnya.

kolam renang Harris Hotel
Aku mau berenang Ma...

Di HARRIS hotel, kolam renangnya ini ada yang dangkal buat anak-anak, ada juga yang dalemnya 1,2 M. Jadi saya santai aja biarin anak main di kolam sambil duduk-duduk di pinggiran ngawasin dan nemenin sarah. 

Selain kolam renang, yang menarik bagi anak-anak adalah kids corner yang berada di pinggir lapangan golf mini. Kids corner ini isinya ada buku cerita, buku mewarnai beserta alat mewarna, boneka, kuda-kudaan karet.

kids corner harris hotel
Mainan dulu di Kids Corner Harris

3. Instagramable
Nah kalo ini sih yang suka emaknya, demi konten instagram, harus lah ya, cari hotel yang instagramable wkwkwk. Spot foto yang paling saya suka sih ya di kolam renang dan lapangan golf mini.


Spot favorit untuk foto :D

4. Dekat dengan pusat kota.
HARRIS Hotel Sentraland berjarak ngga nyampe 1km ke Simpang Lima. Dengan kendaraan bermotor paling ditempuh 5 menit saja, lumayan dekat kan. Ohya di dekat hotel HARRIS juga ada tempat makan enak, dengan menu iwak manuk. Terus kita bisa jalan-jalan cari buku baru maupun bekas di belakang Stadion Diponegoro, tak jauh dari hotel. Saya suka nemu komik jadul favorit di sana dengan harga lumayan murah.

5. Menu sarapan yang beragam

Standar hotel bintang 4 sih ya, menunya pasti beragam. Waktu menginap di sana kemarin, menu sarapan ada buffe, nasi goreng, bubur ayam, dimsum, aneka roti, buah, salad, nasi kuning, cereal, aneka minuman. Katanya sih menu ini akan diroling biar ga sama di hari berikutnya. Jadi yang nginap dua malam gitu, menu sarapan besoknya ada yang beda. Yang saya suka, di HARRIS ini untuk anak-anak di bawah 12 tahun sarapannya tetep free ngga nambah bayar lagi. Beberapa hotel yang saya kunjungi, anak di atas usia 5 tahun udah harus bayar tambahan paling ngga separonya.

Beberapa menu di HARRIS Hotel

Oya pada waktu saya nginep kemarin, kan hari jumat, harinya barbeque di HARRIS hotel. Thifa girang banget waktu lihat kokinya bakar-bakar sosis, trus ada chocolate fountain juga. Dari kolam renag Thifa langsung berlari menuju saya "Aku mau sosis sama coklat itu mah!" Yang favorit juga kalo saya, iga bakarnya, empuk, dan bumbunya meresap sampai ke dalam.

HARRIS Hotel Semarang
Jumat malam, waktunya barbeque di Harris Hotel

Nah itulah 5 alasan mengapa staycation di HARRIS Hotel Semarang. Saya jadi paham kenapa si teman saya kemarin itu kekeuh nginep di HARRIS Hotel Semarang.

Untuk fasilitas lain di HARRIS Hotel, ada fitness center di laintai 4 yang bisa digunakan oleh tamu hotel gratis. Ada tempat spa juga, rate nya bisa dilihat di brosur yang ada di kamar.

Duo bocah heppy banget, mintaknya malah jangan cuma sehari nginepnya, hahaha. Etapi ada satu sih yang bikin mereka sempet suntuk.

Jadi saluran TV nya kan pakai Usee TV, dan ternyata ga ada channel MNC TV, jadi meerka ga bisa nonton Kun Anta. Padahal episode terakhir pulak. Untung bisa lihat via smartphone pakai Live TV hahaha, ga jadi bete deh.

Oya, saya sekalian bikin videonya nih waktu di Harris Hotel Semarang. Buat kenang-kenangan sekalian yang pengen lihat detail hotelnya via video. Monggo.




HARRIS Hotel Sentraland Semarang
Jalan Ki Mangun Sarkoro no.36
Karangkidul, Semarang

Thursday, July 5, 2018

Menginap di Guest House Sisingamangaraja, Airy Rooms dengan Kolam Renang di Semarang

Beberapa saat sebelum lahiran kemarin, saya sekeluarga nginap di Guest House Sisingamangaraja, Airy Rooms dengan kolam renang di Semarang. Kalo di web Airy tertulisnya Airy Candisari Sisingamangaraja 4.

Jadi ceritanya saya dapat voucher Airy Rooms 150 ribu dari local guide. Mayan ya, eman-eman kalo ga dipakai. Anak-anak juga udah lama ngga diajak staycation. Ntar kalo udah lahiran paling bakal vakum agak lama nih jalan-jalannya, jadi sempet-sempetin lah.

Akhirnya staycation lagi, yeayyy!!!

Wednesday, January 24, 2018

Family Staycation di Hotel Pandanaran Semarang

Ini postingan late post banget nget nget. Malahan duluan ditulis Thifa di postingan Jalan-jalan ke Hotel.


Jadi ceritanya kapan hari itu saya dapet voucher dari Ezytravel senilai Rp.200.000,- karena isi survey gitu. Karena bulan November udah mau expired, saya jadi buru-buru cari hotel yang asik buat family staycation, eman-eman kan kalo sampai hangus. Tapi saya ngga mau hotel yang mahal, pengen saya nomboknya jangan sampai 200 lah.

Karena tujuan saya ke hotel untuk family staycation, pastilah ada beberapa syarat yang harus terpenuhi. Pertama tempat hotel harus ada di pusat kota, yang dekat dengan tempat makan atau tempat hiburan lainnya kaya mall. Jadi biar kemana-mana deket. Kalo habis waktu di jalan, ya bukan staycation namanya. Selain itu harus ada fasilitas yang bikin betah di hotel minimal ada kolam renang lah.

Hasil pencarian saya menemukan dua kandidat hotel, yaitu Quest Hotel Semarang yang ada di jalan Plampitan dan Hotel Pandanaran Semarang yang ada di jalan Pandanaran. Awalnya saya pengen di QUest aja, mencoba pengalaman baru mengingat saya udah pernah sekali nginap di Pandanaran Hotel. Tapi baca review dari internet katanya tempat parkir agak sempit dan tempatnya agak mblusuk. Di samping itu saya mikirnya, kalo nginap sini cari makan malamnya dimana ya. Mengingat suami baru nyusul ke hotel agak malaman, jadi saya pengen cari tempat makan yang tinggal jalan kaki aja. Kalo di Quest deketnya sama daerah Pecinan atau Pasar Semawis. Denger-denger di situ banyak makanan non halal juga jadi saya urungkan deh.

Monday, October 23, 2017

Merencanakan Kumpul Keluarga Besar di Karimunjawa

Di keluarga ayah mertua ada kebiasaan kumpul sekeluarga besar. Jadi mulai ayah mertua dan saudara-saudara kandungnya, sampai seanak cucu. Dulu katanya agenda ini dilakukan tiap setahun sekali, biasanya pas lebaran. Tapi seiring anak-anak udah pada gede, dan banyak juga yang sudah berumah tangga, kumpul pada saat lebaran tentulah sulit. Anak udah ngga selalu bisa ikut ortu, karena ada kewajiban juga mengunjungi keluarga pasangannya.

Terakhir kali kami kumpul keluarga besar pas ada sepupunya suami nikah di Jakarta. Tapi yaa sebenarnya kurang puas sih kalo agenda kumpul keluarganya disisip-sisipin kaya begitu. Karena kan keluarga yang punya gawe juga sibuk ya.

Kalo kumpul keluarga besar yang benar-benar diagendakan itu terakhir kali, sekitar 6 tahun lalu, di Bandungan. Di Bandungan kami menyewa penginapan selama dua malam, jadi kumpul keluarganya puas. Bisa ngobrol, jalan bareng selama dua hari itu.

Beberapa anggota keluarga sempet mengusulkan sih, kalo mau kumpul keluarga besar lagi, gimana kalo ke Karimun Jawa aja.

Bukit Love Karimunjawa. Pic: wikipedia

Friday, September 22, 2017

3 Tempat Yang Wajib Dikunjungi Saat Family Traveling ke Jakarta

Family traveling ke Jakarta? Hmm terus terang sih saya tidak pernah secara khusus menjadikan Jakarta sebagai destinasi liburan bersama keluarga. Bukan karena Jakarta tak menarik. Sangat menarik. Banyak tempat yang ingin saya kunjungi di Jakarta. Tapi membayangkan macetnya saya ngga sanggup. Nanti bukannya refreshing yang saya dapat, tapi malah stres. Soalnya saya ini tipikal orang ngga sabaran.

Family traveling naik kereta api ke Jakarta

Biasanya agenda family traveling ke Jakarta ini saya sisipkan kalau saya ada keperluan penting yang mengharuskan mengunjungi kota Jakarta, misalnya kondangan nikah kerabat dekat. Ya masa tiap kami ada hajatan, keluarga Jakarta selalu datang, giliran mereka punya acara kami ngga mau menghadiri, ngga sopan kan.

Tahun lalu ketika ada kerabat dari ibu yang menikahkan anaknya dan mengundang kami, saya lantas membuat planning untuk seklian family traveling. Destinasi yang saya tuju Kidzania. Nah tahun depan sepertinya udah ada agenda mau ke Jakarta lagi nih. Makanya saya lagi cari-cari tempat mana yang menarik dikunjungi di Jakarta, dan ketemulah 3 tempat ini.

Wednesday, August 2, 2017

Dikejar Beruang di Old City 3D Trick Art Museum

Toloooong, saya dikejar beruang.

Tolooong dikejar beruang

Ini salah satu background foto yang ada di 3D trick art museum Semarang. Pengambilan gambarnya lumayan rempong cyint, karena saya harus pose tengkurep kaya orang meluk guling gitu. Kaki satu di bawah ditekuk, satunya nempel tembok ditekuk juga. Kalo orang yang jaim-jaim kagak maulah pose-pose kaya gini.

"Yak gitu mbak, bagus, tahan dulu ya mbaak, tahan.." kata mbak penjaganya yang bantuin saya mengarahkan gaya dan mengambil gambar. Setelah potonya jadi di rotate 90 derajat ke kiri, jadilah poto di atas itu. Dan kaki saya lumayan pegel jadinya haha. 

Tapi saya puas dengan hasilnya, lucuuuk.

Baca juga ini ya: Belajar Pijat Bayi Sebelum Melahirkan (Lagi)

Thursday, June 15, 2017

Makin Nyaman Mudik dengan Transportasi Udara

Halo temans, adakah yang sudah persiapan mudik? Ngomong-ngomong mudiknya lewat jalur mana nih? Darat, laut, udara, atau pintu kemana sajanya Doraemon? #eh

Saya sih mudiknya dekat, cuma ke Kudus, sekitar 2 jam perjalanan, jadi pakai jalur darat dan persiapannya nyuante banget soalnya di sana udah ninggal beberapa helai pakaian. Kalo kurang juga tinggal nyomot punya mbak atau adek hehe.

Di saat momen mudik kaya gini kadang suka teringat jaman merantau jauh dari kampung halaman. Meski bersyukur sekarang domisilinya lebih dekat dengan kampung halaman, ntah kenapa ada rasa rindu yang kerap menyeruak #tsaaah

Waktu SD dulu saya pernah tinggal di Makassar karena Papa dinasnya dipindah ke sana. Mudik ke Kudus, ke rumah mbah, biasanya setahun sekali pas lebaran, menggunakan transportasi udara.



Semakin lama saya merasakan makin nyaman mudik dengan transportasi udara dibanding dulu. Meski udah sejak tahun 2009 saya tidak mudik lewat jalur udara, tapi masih pernahlah naik pesawat beberapa kali untuk keperluan pekerjaan dan jalan-jalan, sehingga saya bisa ngerasain perkembangannya.

Thursday, June 8, 2017

Serunya Tour Semarang 2 Hari 1 Malam Bersama Ezytravel

Halooo, bulan Mei lalu saya baru saja mengikuti tour Semarang dua hari satu malam bersama Ezytravel. Tour ini bukan sembarang tour. Tour ini istimewa karena saya yang menyusun itinenarynya, yeayyy!!!



Udah tahu kan kalau selama ini saya jadi salah satu kontributor HelloSemarang.com. Nah Hello Semarang ini merupakan asuhan dari agen travel ternama Ezytravel.

Udah lamaaa banget koordinator dari Hello Semarang mempersilakan kontributor untuk membuat itinenary tour di kota masing-masing. Nanti kalo itin terpilih kita bakal jadi guide nya. Tapi saya melewatkan begitu saja kesempatan itu, karena mikirnya.. bagaimana mungkiin membaca saja aku sulit. Haha..

Saturday, May 13, 2017

Nongkrong Asyik Sambil Ngemil Sakana Sticks

Yuhuuuu, setengah harian tadi habis ada acara di luar rumah, liputan trus lanjut cari bahan buat tulisan untuk salah satu web traveling. Tapi heppi karena sehabis liputan tadi saya sempetin nongkrong asyik sambil ngemil sakana sticks bareng duo bocah dan teman-teman.

Yeayy ke HokBen

Dua bulan belakangan lagi banyak banget kegiaan offline. Kalo biasanya sebualan saya paling keluar rumah satu sampai dua kali untuk menghadiri acara blogger atau undangan event, dalam bulan ini yang belum nyampe dua minggu, udah enam hari saya ada kegiatan di luar rumah. Dan tiga hari lagi saya juga harus ke luar kota menuhi undangan event.

Alhamdulillah yah, semua yang kita dapat kan harus disyukuri, tapi yaa ada perasaan ngga enak juga, nitip anak melulu ke mertua, dan waktu bersama anak jadi tersita banyak. Makanya siang tadi waktu ada pas liputan di Mall Paragon, saya memutuskan untuk membawa sekalian anak-anak. Liputannya santai sih jadi bawa anak ga masalah, dan udah rencana dari kemaren-kemaren kalo saya pengen ngajak anak-anak nongkrong asyik sambil ngemil sakana stick di HokBen.

Quality time bertiga :)