Saturday, June 27, 2020

Find Me In Your Memory: Kisah Cinta Penyiar Berita Pengidap Hyperthymesia

Haiiiii Assalamu'alaikum, dini hari ketika saya menuliskan ini. Saking sukaknya dengan drama korea Find Me In Your Memory membuat saya merasa harus segera menuliskannya di blog daripada terngiang-ngiang terus dan gagal mup on hahaha.


Saya nonton drama ini setelah pencarian panjang beberapa drakor yang belum sreg untuk ditonton. Setelah Crash Landing On You saya belum ngikutin drakor yang panjang-panjang lagi. Nonton Itaewon Class hanya beberapa episod. Ngga lanjut karena ngerasa kurang cocok, ngga terlalu masuk ke genre yang saya sukai. Yang saya suka itu romantic comedy. Itaewon Class romance nya kurang comedy nya apalagi hehe.

Coba hospital playlist juga belum merasa tertarik. Lalu nonton Oh My Baby, reply 88, dinner mate, clean with passion ngga ngerasa begitu cocok juga, heran deh padahal beberapa dari drama tersebut rekomennya rang-orang yang katanya bagus. Ada apa denganku ya?

Ngobrol-ngobrol ma temen blogger yang juga penulis buku Cenat-Cenut Reporter Wuri, dia bilang Find Me in Your Memory bagus cuma agak lambat alurnya, oke coba nonton.

Dan ternyata kusyukaaaaa... suka... suka.... banget. Makanya di blog post ini saya bakal tulis review Find Me In Your Memory. Kalo ngga suka-suka amat biasanya saya ga bakal tulis reviewnya.

Drama ini menceritakan tentang Lee Jeong Yoon (sebut saja Anchor Lee biar gampang ya) yang diperankan oleh Kim Dong-wook seorang pembawa acara berita yang menderita hyperthymesia. Saya sampai googling apa bener ada penyakit itu apa itu hipertimesia? Ternyata betulan ada. Hyperthymesia adalah suatu kondisi dimana orang yang mengalaminya memiliki daya ingat super. Bahkan pengidapnya dapat mengingat secara detail semua pengalaman hidup yang sudah pernah dilalui. Ada yang menyebut bahwa orang dengan hyperthymesia bahkan bisa mengingat kejadian yang ia alami sejak berusia satu hari. (halodoc). 

Pengidap hyperthymesia memiliki kemampuan untuk memberikan penjelasan detail mengenai apa yang dilihat, didengar, maupun dirasakan sepanjang hidup. Ingatan dari kata-kata maupun kalimat yang dibaca dari sebuah buku juga bisa diingat dengan baik, bahkan setelah puluhan tahun berlalu.

Baca juga: Review Go Back Couple, Drama Korea Keluarga Sarat Makna

Yang menyulitkan dan bisa menjadi berbahaya, ketika penderita ini mengingat suatu kenangan buruk. Seperti Anchor Lee yang saat salju turun pasti mengingat almarhum kekasihnya meninggal mengenaskan terjatuh dari atap. Setelah sebelumnya disandera oleh penguntit.

Suatu hari Anchor Lee mendapat tugas mewawancarai Ha Jin yang diperankan oleh Moon Ga-young, seorang aktris yang sedang rilis film baru dalam sebuah siaran langsung. Ketika Ha Jin menjawab pertanyaan, Anchor Lee kaget karena kalimat yang diutarakannya persis seperti apa yang pernah diucapkan mendiang kekasihnya padanya. Anchor Lee lama terdiam mengingat masa lalunya, sampai akhirnya kru memutarkan video untuk mengatasinya.

Terdiam di siaran langsung

Netijen yang menonton acara tersebut bukannya menyalahkan sang Anchor tapi justru Ha Jin lah yang mendapatkan komentar buruk karena disangka tersinggung dengan pertanyaan Jeong Yoon lantas meninggalkan studio. 

Seusai acara, Anchor Lee ditelpon oleh direktur untuk datang ke suatu tempat. Di situ ternyata ada Ha Jin juga. Direktur yang tiba-tiba mendapatkan panggilan telepon akhirnya meninggalkan Anchor dan Ha Jin berdua. Anchor Lee yang mau ikut pulang dilarang disuruh minta maaf kepada Ha Jin karena kejadian tadi membuat Ha Jin mendapatkan kritik dari netijen.

Keesokan harinya beredar foto Anchor Lee sedang berdua dengan Ha Jin dan mereka digosipkan pacaran. Nah bagian yang mulai menarik banget dari cerita ini adalah Ha Jin mengiyakan tentang hubungan mereka pada para reporter. Jadi penasaran kan padahal Anchor Lee sangat menjaga jarak banget dengan Ha Jin.

Baca juga: Review Extraordinary You, Drama Korea Yang Bikin Baper

Karena ingin mendengar penjelasan Ha Jin, Anchor Lee mengajaknya bertemu. Di pertemuan itu Ha Jin bilang kalau ia tertarik pada Anchor Lee, tapi Anchor Lee menolaknya karena masih belum bisa mup on dari cinta pertamanya. Akan tetapi mereka bersepakat untuk membiarkan rumor hubungan mereka sampai 2 minggu setidaknya sampai film Ha Jin turun dari bioskop.

Ha Jin yang mengingatkan pada Seo Yeon
Karena beberapa kali mendengar Ha Jin mengucapkan kalimat yang sama dengan Seo Yeon mendiang pacarnya dulu, Anchor Lee pun menanyakan pada Ha Jin apakah mengenal Seo Yeon, tapi Ha Jin bilang tidak. 

Anchor Lee akhirnya tahu bahwa Ha Jin adalah sahabat almarhum Seo Yeon yang kehilangan ingatannya tentang Seo Yeon. Anchor Lee pun memutuskan tidak ingin bertemu Ha Jin lagi setelah mengetahui hal tersebut.

Akan tetapi setelah Anchor Lee mendapat teror dari penguntit yang sangat terobsesi dengan Ha Jin, pikirannya berubah, ia berusaha melindungi Ha Jin karena tidak ingin hal yang terjadi pada mendiang pacarnya terulang.

Setelah melalui berbagai peristiwa Anchor Lee mulai membuka diri dengan Ha Jin, dan menyatakan cintanya di episode 23 hahaha. Mungkin ini yang dibilang Wuri alurnya lambat. Tapi menurutku pas lho. Proses dari dia menolak sampai jadian itu smooth. Dan jadi terasa manissss sekali. Ngga terkesan juga dilambat-lambatin, karena Anchor Lee punya alasan belum bisa nerima Ha Jin sampai akhirnya mulai berdamai dengan masa lalunya.

Melihat episodenya yang masih panjang setelah Anchor Lee menyatakan cinta, yaitu masih 9 episode lagi, saya berpikir wah bakalan mboseni nih episode selanjutnya. Karena pengalaman nonton Radio Romance dan Whats Wrong With Secretary Kim, jadi membosankan setelah mereka jadian, tapi drama ini beda. Konfliknya mengalir dan terasa real.

Tatapannya anchor nim itu loh

Setelah penguntit Ha Jin tertangkap kemudian Anchor Lee mengungkapkan cintanya, penguntit mendiang Seo Yeon kabur dari RSJ dan mendatangi Ha Jin, membuat ingatan Ha Jin tentang Seo Yeon kembali. Inilah yang kemudian membuat Ha Jin pengen putus dari Anchor Lee apalagi dia masih merasa bersalah atas kematian Seo Yeon.

Baca juga: Review The Master's Sun, Hantu Apa Lagi Yang Akan Kita Temui Hari Ini?

Ha Jin mulai membuka diri lagi ketika Anchor Lee dirawat di Rumah Sakit karena tertusuk saat hendak menangkap penguntit mendiang Seo Yeon yang kabur. Tapi masalah belum usai, publik yang mengetahui riwayat percintaan Anchor Lee yang pernah pacaran dengan sahabat Ha Jin, mengutuk mereka yang berdampak buruk bagi karir mereka.

Meski udah cukup banyak yang saya ceritakan di sini, sehingga terkesan spoiler tapi percayalah masih banyak part menarik yang belum saya ceritakan. Seperti bagaimana ibu Anchor Lee menyembunyikan penyakitnya sampai meninggal hanya demi, tidak ingin meninggalkan kenangan buruk bagi puteranya dan kisah percintaan Ha Kyung adik Ha Jin dengan reporter Jo yang kocak. Lha kok malah diceritain hahaha, tapi detailnya menarik dan ngga akan saya ceritain di sini karena ntar panjaang.

Bersama ibunya Anchor Lee

Drama ini ngga bakal membuat perpecahan di kalangan penonton dengan ngeship-shipan. Pasangannya udah jelas Lee Jeong Yoon dan Ha Jin tanpa second lead. Ngga ada kisah cemburu-cemburuan seperti yang biasa ada dalam drama romance, tapi cerita dari episode ke episode bikin terhanyut. Penilaian subjektif, kusyuka dengan karakter Anchor Lee yang dewasa, kaku dan terkesan menutup diri, namun lama kelamaan bisa cair juga dengan kepolosan, keceriaan dan ketulusan Ha Jin. Di episode 17 pertama kalinya ia bisa tertawa sedikit lepas saat mendengar cerita Ha Jin, dan saat menontonnya sayapun ikut tersenyum bahagia, sehingga ketika Ha Jin bilang "Aku suka melihatmu tersenyum."

Dalam hati saya bilang, "Kok sama ya.." hahaha.

Ohya yang kusuka lagi dari drama ini adalah soundtracknya. Jarang-jarang saya nonton drakor sampai terngiang-ngiang soundtrack dan kemudian cari di youtube, tapi entah salah satu soundtract Find Me In Your Memory ini bagus banget menurut saya, musiknya ya. Karena saya juga ngga tahu artinya ketika pertama mendengarkan.

Yaudah sekian dulu review Find Me In Your Memory drama Korea 32 episode yang tayang di bulan Maret-Mei tahun 2020 kemarin. Sepertinya drama ini ngga terlalu ngehits ya, kalah pamor sama CLOY, TWOM, The King atau Itaewon Class yang ramai diperbincangkan, tapi menurut saya merupakan drama korea romance rekomended. Rating? 9 dari 10. Oh ngga 9,5 lah. Karena dari awal sampai ending sesuka ituuu.

1 comment: