Kalo kamu punya waktu libur, tapi cuma satu hariii aja, dan pengen jalan-jalan ke Bali, kira-kira dalam satu hari itu bisa mengunjungi berapa tempat wisata di Bali ya?
Bali merupakan wisata Indonesia yang paling populer di Indonesia. Bahkan ada yang bilang Bali itu lebih dikenal daripada Indonesia.
Saya pernah lho, dalam sehari bisa mengunjungi 7 sekaligus tempat wisata di Bali. Jadi ceritanya, menjelang akhir tahun 2016 lalu, saya diundang event salah satu brand yang akan launching di Bali, tepatnya di Nusa Dua. Karena ini undangan, segala sesuatunya sudah diurus pihak EO, baik itu transportasi maupun akomodastinya. Jadwal kegiatan selama di Bali pun sudah dilampirkan dalam email. Acara sebenarnya berlangsung dua hari saja, tapi tiket pesawat untuk pulang jadwalnya di hari ketiga, mungkin karena hari kedua jadwalnya sampai malam banget ya.
Rombongan Semarang dapat jadwal kepulangan di hari ketiga sore, sementara check out hotel harus dilakukan pada jam 12siang. Kalau dari siang nunggu di bandara yaaa ngelangut lah, alias bosen. Apalagi ini udah sampai Bali kok kayaknya sayang kalo ngga sekalian mengnjungi tempat wisata yang ada di sana.
Meskipun saya udah pernah tinggal 6 bulan di Bali pas waktu SMP, tapi belum semua tempat wisata di Bali saya kunjungi. Untungnya ada temen blogger yang tinggal di Bali dan cukup paham tempat wisata di sana. Jadi sekalian kopdar kami minta ditemani keliling Bali dalam satu hari.
Untuk transportasi, awalnya kami kepikiran naik taksi online, tapi mikir lagi gimana enatar barang bawaan yang segambreng? Akhirnya diputuskan untuk sewa mobil aja beserta sopirnya, itungannya juga ga mahal karena kami patungan berlima 100 ribuan udah bisa keliling Bali dengan nyaman.
Jadi tempat wisata mana saja yang kami kunjungi dalam sehari di Bali?
1. Beach Club
Pagi hari setelah sarapan, kami mengunjungi beach club, sebuah club pantai pribadi milik Courtyard Marriot Hotel Nusa Dua tempat kami menginap. Ke sana, kami diantar oleh shuttle bus milik hotel. Hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit saja berkendara, atau kalo mau jalan santai sambil menikmati pemandangan yang dilalui juga ngga terlalu jauh kok, paling 15 menit sampai.
Mungkin karena ini club pantai pribadi milik hotel, jadi pantainya ngga begitu ramai. Pantai pasir putihnya bersih, terdapat kursi-kursi untuk bersanatai dan berjemur. Beberapa kursi dilengkapi payung besar, jadi buat yang pengen duduk-duduk tanpa terkena sengatan panas matahari cucoklah.
Sekitar pukul 9 kami kembali ke hotel dan mengemasi barang, karena pukul 10 kami janjian dengan teman blogger, mba Ferdias, yang akan menemani keliling Bali dalam sehari.
2. Pusat Peribadatan Puja Mandala
Dalam perjalanan menuju pantai Pandawa dari Courtyard Marriot Hotel, kami melewati Pusat Peribadatan Puja Mandala. Tempat peribadatan ini menarik perhatian, karena tempat ibadah dari lima agama, berada saling berdampingan. Yaitu, Masjid Ibnu Batutah, Gereja Katolik Maria Segala Bangsa, Vihara Buddah Guna, Gereja Protestan GKBP Jemaat Bukit Dua, dan Pura Jagatnatha.
Foto di depan Vihara |
3. Pantai Pandawa
Dari pusat peribadatan Puja Mandala menuju Pantai Pandawa hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit berkendara. Karena waktu terbatas, kami hanya menikmati keindahan pantai dari jalan raya. Jadi ga sempat berlari-larian di pasirnya atau main ciprat-cipratan air bareng temen-temen. Lagipula habis ini kami akan menyambangi satu pantai lagi. Jadi yang ini cukuplah kita nikmati sebentar keindahannya.
Melihat Pantai Pandawa dari pinggir jalan saja |
4. Pura Uluwatu
Pura Uluwatu merupakan pura yang berada di wilayah Desa Pecatu, Kecamatan Kuta, Badung. Pura Uluwatu terletak pada ketinggian 97 meter dari permukaan laut Tiket masuknya sebesar Rp.20.000,- untuk turis domestik.
Di depan pura terdapat hutan kecil yang disebut alas kekeran, yang katanya berfungsi sebagai penyangga kesucian pura.
Tepat di bawah Pura Uluwatu, ada pantai Pecatu yang sering kali digunakan sebagai tempat untuk olahraga selancar, bahkan even internasional seringkali diadakan di sini.
Katanya sih di sini juga selalu ada pertunjukan tari tradisional Bali, yaitu Tari Kecak Bali di sore hari menjelang sunset, tepatnya dipentaskan pada pukul 18.10 – 19.00 waktu Bali. Waktu kami ke sana masih siang jadi tidak bisa menyaksikan pertunjukan tari kecak.
Sayangnya pada saat masuk ke area Pura Uluwatu, saya ngga bawa barang sama sekali termasuk smartphone buat foto-foto, karena katanya di dalam sana kan banyak monyet, takut aja kalo diambil #suudzon. Padahal setelah masuk sama sekali kami ngga bertemu monyet lho 😂😂
5. Garuda Wisnu Kencana (GWK)
Taman wisata Garuda terletak di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung. Tiket masuknya Rp.80.000/orang.
Di dalam GWK ada beberapa tempat rekreasi di antaranya, Wisnu Plaza yang merupakan kawasan tertinggi di daerah GWK. Pada hari-hari tertentu hari ada pertinjukan seni tradisional Bali dengan patung Wisnu yang megah sebagai latar belakangnya. Karena lokasinya yang tinggi, bisa melihat panorama sekitarnya. Selain itu terdapat juga Patung Wisnu, sebagai titik pusat dari Wisnu Plaza, dikelilingi oleh air mancur dan air sumur di dekatnya suci yang katanya tidak pernah kering bahkan pada musim kemarau. Ada juga lokasi outdoor yang sering dijadikan acara-acara besar seperti konser musik. Selain itu ada restoran dan tempat menjual souvenir.
Di GWK kami hanya melihat-lihat saja dari luar dan foto-foto sebentar karena masih ada objek wisata lain yang ingin dituju.
6. Pantai Geger Bali
Letak Pantai Geger sedikit tersembunyi dan jauh dari pusat keramaian. Pantainya bersiiih banget. Mauknya murah, waktu itu cuma Rp.3000,- saja.
Pada saat saya dan teman-teman sampai di sana, saya lihat pantai ramai dikunjugi wisatawan asing. Mungkin pengunjung tersebut tamu hotel di kawasan Pantai Geger. Yup dipinggir pantai berdiri megah sebuah hotel. Sebagian wilayah Pantai Geger dikelola hotel tersebut. Oya pihak hotel juga menawarkan paket wisata naik unta berkeliling pantai.
Pantai Geger yang cantiiik |
Setelah puas menikmati keindahan Pantai Geger plus foto-foto tentunya, kami mampir ke kedai makan yang ada di jalan masuk menuju pantai ini untuk makan siang.
7. Krisna, Pusat Oleh-Oleh Khas Bali
Waktu sudah mendekati sore, saatnya menuju ke bandara. Sebelumnya beli oleh-oleh dulu ke pusat oleh-oleh Krisna.
Di Krisna ini kompliit, oleh-oleh khas Bali mulai dari makanan hingga kerajinan ada. Harganyapun ramah di kantong lo.
Jadi bingung mau beli apaan, bagus semuaaa |
Sebelumnya saya sempat tanya ke Mba Ferdi, Pasar Badung yang dulu terbakar apakah sudah buka, ternyata masih direlokasi. Duluu kalo belanja kerajinan khas Bali saya pasti ke Pasar Badung. Sekarang udah enak ada Krisna, yang berkonsep supermarket, harga pas tanpa tawar-menawar tapi tetap terjangkau.
Satu hari di Bali ternyata cukup untuk menyambangi 7 tempat wisata yang ada. Ya, meskipun ngga bisa berlama-lama banget di satu tempat, paling sekitar satu jam saja, tapi lumayan kan, membuat kita tahu, ooh kaya gini toh Bali itu.
Tips One Day Trip in Bali
Kamu mau mencoba satu hari keliling Bali seperti yang saya lakukan, ada tipsnya nih!
1. Siapkan itinenary sebelum berangkat. Yes kamu harus menuliskan tempat-tempat mana yang kamu lengkap dengan jam-jamnya. jadi sampai sana langsung cuss menuju tempat wisata ngga pakai mikir lagi, "Mau ke mana yaa?". Pilih tempat-tempat wisata yang saling berdekatan.
2. Pilih transportasi yang cepat sampai. Untuk kamu yang berasal dari luar pulau Bali, pilihlah transportasi yang cepat sampai menuju Bali. Jaman masih sekolah, saya seringkali ke Bali (mengunjungi ortu) menggunakan bus dari Kudus. Berangkat sore sampai di Denpasar keesokan paginya. Lebih ekonomis, tapi tentu saja tidak pas untuk kamu yang hanya punya waktu libur sehari saja. Menghabiskan waktu dan melelahkan. Yang paling memungkinkan ya naik pesawat. Berangkat dengan pesawat paling pagi dan pulang dengan pesawat sore. Kamu bisa booking tiket pesawat melalui PegiPegi.
Saya suka menggunakan Pegipegi saat traveling karena mudah dan murah. Banyak promo Pegipegi yang bisa kita manfaatkan. Dulu saya pernah dapat promo diskon cc, sampai Rp.150.000,- lumayan banget kan.
Sesampai di Bali kamu bisa menyewa mobil atau motor untuk berkeliling.
3. Siapkan paket data supaya lebih mudah mencari jalan lewat google maps. Jangan habiskan waktu dengan acara kesasar segala. Ingat ini one day trip lho. Kamu nggak punya banyak waktu. Jangan lupa baterai smartphone harus full ya.
Gimana temans, kepikiran untuk jalan-jalan sehari keliling Bali. Sepertinya seru lho!
Bali itu salah satu tempat yang saya enggak pernah bosan menikmatinya.
ReplyDeleteSelalu pengen kesini tiap tahun. Heran
Pengen ke Bali lagi semoga ada rezekinya aamiin yra
ReplyDeleteSempet ke Pantai Pandawa segala mbak, itu khan lumayan jauh dari bandara
ReplyDeleteUntung gak macet ya. Asik juga nih seharian bisa ngider-ngider keliling Bali
Dari pantai ke pantai ya kalau ke Bali. Udah lama banget saya gak sana. Lebih dari 10 tahun kali :D
ReplyDeleteJadi inget, waktu Kita bareng2 di Bali ya, meski panas menyengat tapi menyenangkan
ReplyDeleteMulai dari Tanjung Benoa, Water Boom, GWK, Uluwatu, Pantai Pandawa, itu sejurusan, Mbak. Waktu saya rombongan ke Bali sama teman2 Surabaya pasrah aja sama Pak Sopir, rutenya ya ituu 😁
ReplyDeleteWah ada wisata naik unta ya...
ReplyDeleteEnggak pernah kepikiran ke Bali cuma satu hari. Tapi ternyata bisa juga ya. Selama ini mikirnya harus 2-3 hari buat nikmatin Bali itu.
ReplyDeleteWah di Bali sehari? Kuraang..
ReplyDeleteWow...Bali... Jadi kangen ke Bali nih..sdh lama berselang tak ke sana.. Kapan GRes jalsn2 bareng ke Bali ya? Hehe...
ReplyDeletehuaa seru bangeet... bareng pungky dan mba dedew juga ya mba rahmi... seneng banget liatnya :)
ReplyDeletePengen ke Bali lagi liat Garuda Wisnu Kencana yang udah rampung total itu
ReplyDeleteBali memang tidak pernah membosankan. Selalu ingin mengunjunginya kembali setiap ada kesempatan.
ReplyDeleteaku aja masih pengen balik ke Bali buat cari konten dan liburan hehe..
ReplyDelete