Bagian tersulit mengatur keuangan adalah ketika tidak ada uangnya.
Antara pengen ketawa sekaligus nangis membaca quote ini. Kok bener, huhuuu.
Saya pernah utak atik catatan keuangan sampai lamaaa, gara-gara lihat di sosmed ada orang penghasilan cuma dua jutaan kok masih bisa nabung. Sementara saya dan suami yang penghasilanya dua kali lipat lebih dari itu kenapa nggak bisa. Apa yang salah? Saya cari-cari post pengeluaran mana nih yang bisa dikurang dan nihil.
Makanya saya nggak relate banget sama tips keuangan yang bilang, "Begitu dapat uang, sisihkan langsung untuk tabungan sekian persen, karena kalau tidak disisihkan nanti jadi tidak bisa menabung."
Sisihkan pigimane, gajinya aja udah habis buat pengeluaran rutin bulanan yang nggak bisa ditawar-tawar, seperti bayar uang sekolah, listrik, BPJS, bensin harian, internet, dll. Untuk belanja harian aja udah pakai budget sisa yang mepet pet!
Jangan bilang, "Kok anaknya ga sekolah di negeri aja yang gratis?" Yaa, kami kan punya pertimbangan sendiri, yang panjang kalau dibahas di sini. Lagipula sekolah anak-anak juga bukan yang mahal banget sih, di rate menengah, lah.
Atau mungkin ada yang komen, 'Kalau nggak mampu bayar BPJS urus surat keterangan miskin aja biar gratis.' Ya elah, kelas menengah kaya kami ini serba susah, dibilang kaya nggak, dibilang miskin juga nggak. Jangankan urus surat miskin, pakai gas melon 3kg aja bakalan dihujat netijen.
'Rumah bagus begitu, ada mobil juga, kok pakainya gas elpiji.' Padahal nggak tahu kan lo dapat rumah sama mobilnya dari mana?
Saya pun akhirnya bertanya sama suami, post pengeluaran mana ini yang kira-kira bisa kita kurangi biar bisa nabung? Jawaban suami, "Solusi permasalahan keuangan kita bukan lagi mengurangi pengeluaran, tapi menambah pemasukan."
Kalau dipikir benar juga, sih. Lagipula mencari cara terus mengurangi pengeluaran akan membuat kita stuck, miskin terus, sementara jika kita berpikir menambah pemasukan akan membuat kita naik kasta, eh naik level.
Kamipun berdiskusi, enaknya menambah kran pemasukan dari mana lagi, nih. Sempat terbersit jadi tukang gorengan karena ngelihat yang jual gorengan di deket masjid kok rame. Atau jualan bakso ya? Tuh bakso deket pasar rame terus, cabangnya malah udah ada dua. Ohiya, kemarin juga ibu mertua cerita, bayar tukang pijet langganan sekarang 150ribu, wow itu baru seorang, gimana kalau sehari 10 orang yang pijet, sebulan dapat berapa, tuh. Belajar mijet aja kali yaa, biar bisa buka praktek.
Woy woy, stop! Kalau diterusin bisa-bisa, lihat banyak ibu-ibu hamil pengen jadi dukun beranak gueh!
Kalau kata si ayah, sih, carilah profesi sampingan yang nggak jauh-jauh dari kerjaan utama saat ini. Supaya penyesuaiannya mudah dan sudah tahu juga pasarnya.
POTENSI PUNDI-PUNDI PENGHASILAN PENULIS
Kami pun masing-masing membuat list apa saja pekerjaan yang dunianya nggak jauh-jauh dari apa yang kami geluti saat ini. Misalnya kalau suami kan ilustrator, jadi dia selain dari kerjaan service (terima pesanan gambar), bisa dari royalti komik, buka kelas komik, dll. Udahlah yang ini urusan dia, ya. Yang mau saya bahas di sini tentang potensi side job untuk saya saja, sebagai penulis.
1. MENULIS NOVEL BARU
Menulis memang kerjaan utama saya. Msalahnya, saya ini kurang produktif. Dalam 3,5 tahun baru menghasilkan 5 novel tamat dan 1 masih on going. Jadi sepertinya saya harus bikin target, misalnya satu novel harus selesai dalam tiga bulan, jadi dalam setahun InsyaAllah bisa jadi 4 novel. Nah dari novel-novel ini, saya bisa dapat passive income. Nulisnya sekali penghasilan bisa berkali-kali kalau masih ada terus yang baca bukunya. Semakin banyak novel, berarti semakin banyak passive income nya, aamiin.
![]() |
Novel-novel saya |
2. MEMBUKA JASA PROMOSI
Ini merupakan salah satu profesi yang naik daun seiring pertumbuhan novel online di era sosmed. Saya pun sudah pernah menjalankannya namun sekarang lagi vakum. Jadi model bisnisnya, kita menawarkan jasa mempromokan novel orang bisa di tiktok, facebook, instagram, thread, youtube, atau X. Yang pernah saya coba buka jasprom tiktok dengan tarif 20ribu/3 post. Teman saya yang lain ada yang sudah sampai dikontrak oleh platform novel jasa promonya. Dari jasprom ini kawan saya ada yang sudah bisa bangun rumah, lo!
3. AFFILIATE
Bisa di tiktok, shopee, ataupun lynk.id. Untuk saat itu tiga itu yang saya lihat potensinya untuk saya kerjakan. Ada loh, yang hanya dari afiliate sabut cuci piring harga dua rebuan, pendapatannya bisa nyampe 100juta, woww. Ini pun sudah coba saya rintis, tapi PR nya masih di konsistensi wkwkwk.
4. MEMBUAT E-BOOK
Bisa e-book berisi novel, atau mungkin e-book yang isinya edukasi. Dalam hal ini profesi saya sebagai penulis, mungkin bisa membuat e-book panduan untuk penulis pemula sampai mencuan atau tips membuat novel romantis komedi. Moga terealisasi, ya.
5. MEMBUAT LEMBAR AKTIVITAS (WORKSHEET) ANAK
Pasarnya untuk orang tua yang punya anak usia PAUD sampai SD awal. Biasanya orang tua butuh aktivitas untuk anak-anaknya biar nggak gabut, nggak main HP terusekalian belajar juga. Worksheet bisa berbentuk fisik (langsung dicetak) atau berupa PDF, nanti konsumen ngeprint sendiri. Nah, ini sudah pernah saya lakukan, hanya saja belum maksimal di promo ya. Bismillah mudah-mudahan nanti bisa lebih diseriusin lagi.
6. MEMBUAT KELAS NULIS BERBAYAR
Sebenarnya saya sudah pernah membuat kelas nulis novel, tapi gratisan. Nah, membuat kelas nulis berbayar ini bisa jadi salah satu potensi untuk menambah kran pemasukan bagi penulis.
7. PENGHASILAN DARI PLATFORM SOCMED
Misalnya FB PRo dan Youtube. Yang sudah berjalan saat ini FB Pro, tapi hasilnya masih kecil banget karena mungkin belum terlalu diseriusin. Teman saya sethaun FB Pro dari promo novelnya dan penulis lain bisa dapat motor baru lho. Bahkan yang penghasilannya lebih dari itu juga ada. MasyaAllah semoga nular
ASUS 45+ TOPS ADVANCED AI LAPTOP UNTUK PENULIS NEXT LEVEL
Dulu saya pernah menuliskan di blog ini, sebagai seorang penulis kebutuhan saya cukup laptop yang bisa untuk ngetik, nonton (hiburan), dan internet. Saya nggak perlu spek tinggi-tinggi, karena buat apa, cuma dipakai ngetik doang. Tapi saya berubah pikiran.
Bro pikir penulis hanya nulis doang terus ongkang-ongkang kaki royalti bisa ngalir sendiri gitu?
Yaa saya dulu segitu naifnya. Habis nulis PROMO pun seadanya saja, skrinsutan tulisan terus posting di socmed. Sampai saya lihat orang-orang lain seeffort itu membuat promo, pantesan karyanya dikenal orang dan laris!
Makanya saya mau ralat ucapan saya yang dulu. Sekarang saya butuh laptop yang cerdas sebagai partner saya untuk menjadi penulis next level, dan laptop itu adalah ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA).
ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) merupakan salah satu laptop AI dengan performa NPU 45+ TOPS. Yang paling menarik dari laptop ini tentu saja karena latop ini sudah dirancang khusus untuk mendukung dan menjalankan fitur-fitur kecerdasan buatan (Artificial Intelegence) secara lokal di perangkat.
Semenjak sadar bahwa penulis itu harus membuat materi promo semenarik mungkin, bisa dibilang AI kini menjadi partner kerja saya. Dengan AI bisa membantu saya membuat cover buku, visual novel, dan gambar untuk materi promo. Selain itu, juga saya bisa diskusi dengannya mengenai kepenulisan, misal minta ide bagaimana membuat click bait untuk promo novel atau mengembangkan konflik yang sedang saya buat.
![]() |
Promo novel yang gambarnya dibuat AI |
Apalagi sekarang saya ingin mencoba mengembangkan sayap mengerjakan pekerjaan selain menulis seperti yang sudah saya sebut di atas, tentu saja laptop cerdas dengan AI ini sangat saya butuhkan.
Lho bukannya AI bisa kita akses lewat browser? Memang apa bedanya dengan mengakses lewat laptop AI ini?
Nah, ini juga merupakan pertanyaan yang sempat terlintas di benak saya saat muncul produk laptop AI. Setelah saya kulik-kulik infonya, ternyata memang banyak kelebihan jika kita menggunakan laptop ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) yang sudah berkolaborasi langsung dengan Microsoft Copilot, salah satu asisten dalam bentuk AI, yaitu:
1. Prosesor AI Powerful
ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) sangat cocok untuk menjalankan aplikasi-aplikasi modern yang sudah mendukung teknologi AI. ASUS Zenbook S14 (UX5406SA) sudah diperkuat oleh Intel® Core™ Ultra 7 Processor 258V 32GB 2.2GHz yang memiliki 8 core dan 8 thread. Prosesor tersebut dilengkapi dengan Intel® Arc™ Graphics serta chip AI berbasis Intel® AI Boost NPU dengan kecepatan hingga 47 TOPS.
Dukungan NPU di ASUS Zenbook memungkinkan laptop ini memproses data dengan lebih cepat dan efisien.
2. Tombol Copilot di Keyboard
Tombol Copilot memberikan akses cepat ke asisten Windows AI. Tinggal sekali klik saja tanpa harus membuka webnya secara manual seperti yang dilakukan jika menggunakan laptop biasa.
3. Pusat Media StoryCube
Salah satu fitur AI yang hanya ditemukan di ASUS Zenbook adalah aplikasi StoryCube. StoryCube adalah pusat media cerdas berbasis AI yang membantu pengorganisasian file secara efisien, sehingga memudahkan pengguna kerepotan mencari file di tumpukan folder.
4. ASUS AiSense Camera. Fitur ini membuat laptop mampu menampilkan efek visual yang dioptimalkan oleh AI, seperti background blur, eye contact, dan auto framing. Selain itu adaptive dimming dan adaptive lock pada fitur ini mampu meredupkan layar saat pengguna tidak menghadap layar, mengunci layar otomatis saat pengguna menjauh dan menyalakan layar saat pengguna mendekat, sehingga dapat menjaga privasi dan menghemat daya.
5. ASUS AI Noise-Cancellation
Laptop ini dilengkapi dengan fitur AI Noise-Cancellation. Fitur yang mampu mengurangi kebisingan latar belakang dari input mikrofon, sehingga lawan bicara bisa mendengar suara dengan jelas. Bagi saya yang biasa bikin promo dengan voice over, fitur ini juga sangat bermanfaat agar suara yang saya rekam tetap jernih tanpa noise.
6. Fitur AI tanpa koneksi internet. Tidak semua memang, tapi ada beberapa fitur AI yang bisa bekerja di laptop ini tanpa koneksi internet, seperti fitur recall (untuk mencari kembali file, aplikasi, dan dokumen yang pernah dibuka), co creator (membuat gambar dari teks) storycube (pengorganisasian file), dll. Kalau tiba-tiba internet mati, kita masih bisa kerja, loh.
Selain itu masih ada lagi keunggulan laptop ASUS Zenbook S14 OLED (UX5406SA) yang membuat saya jatuh cintrong, yaitu desainnya yang mewah dan tangguh. Laptop ini menggunakan material eksklusif "Ceraluminium" yang dirancang untuk memberikan ketahanan sekaligus tampilan elegan. Ukurannya pun ekstra tipis hanya dengan ketebalan 1,1 cm sehingga mudah dibawa kerja ke mana saja.
Nilai plusnya, laptop ini juga menonjol dengan desain berkelanjutan dengan menghadirkan sleeve dari poliester daur ulang bersertifikasi GRS.
Waah keren ya laptop ini. Bismillah moga kesampaian bisa punya laptop AI dan menambah pundi-pundi sebagai penulis.
Artikel ini diikutsertakan pada Lomba Blog ASUS 45+ TOPS Advanced AI Laptop yang diadakan oleh Travelerien.
No comments:
Post a Comment