Bismillah.
Di masa pandemi, yang disebut-sebut cukup melesukan dunia usaha, ada salah satu yang menurut saya tidak berimbas bahkan tambah ramai, yaitu jasa ekspedisi.
Menurut survey cepat yang dilakukan MarkPlus, Inc yang dikutip kontan.co.id, frekuensi penggunaan jasa kurir jika dibandingkan dengan sebelum pandemi, disebut meningkat signifikan oleh 39% responden, sementara 39% responden lainnya mengatakan sedikit meningkat. Mayoritas masyarakat menggunakan jasa kurir untuk mengirimkan barang yang dibeli dari e-commerce sebanyak 85,2%.
Saya memang tidak termasuk responden dari lembaga survey tersebut, tapi saya setuju dengan hasil surveynya. Saya sendiri memang jadi lebih banyak menggunakan jasa pengiriman di masa pandemi. Belanja beberapa kebutuhan, karena mengurangi keuar rumah dialihkan ke toko online. Selain itu di masa pandemi, banyak juga yang saling berkirim hampers lewat jasa ekspedisi karena belum memungkinkan untuk bertemu.
Dengan kebutuhan jasa pengiriman yang semakin meningkat, tentu saja, kita juga akan makin selektif dalam memilih jasa ekspedisi. Berbagai faktor mejadi pertimbangan, seperti harga, kecepatan pengiriman, dan track record perusahan ekspedisi bisa dipercaya atau tidak.
Banyak ekspedisi baru bermunculan dan tentu saja membuat perusahaan ekspedisi berlomba-lomba menghadirkan pelayanan terbaik bagi konsumennya.
JNE termasuk ekspedisi yang terus melakukan pengembangan. Hal ini sesuai dengan visi JNE yaitu menjadi perusahaan terdepan di negeri sendiri dan berdaya saing global JNE meningkatkan kapasitas untuk menunjang kegiatan operasional dan memberikan pelayanan terbaik untuk pelanggan. Salah satunya dengan menambah kapasitas gudang sekaligus titik layanan.
Pada 31 Januari 2022, JNE Bantul membuka smart point yang berlokasi di Dawang RT 12 Jl Parangtritis km 11 Manding, Sabdodadi Bantul Yogyakarta. Smart point ini merupakan pengembangan dari JNE Cabang Bantul yang semula berlokasi di Jl. Wachid Hasyim No. 19 Ringinharjo Bantul.
Pada awal didirikan 2018 lalu, lokasi kantor dan warehouse masih dalam satu lokasi, sekarang JNE Bantul memiliki dua gedung yang difungsikan sebagai kantor, sales counter dan warehouse. Untuk lokasi kantor JNE Bantul berada di Jl. Imogiri Km. 8,5 , Demangan, Pleret, Bantul sedangkan smart point di Manding difungsikan sebagai warehouse. Kedua lokasi ini dilengkapi dengan sales counter sehingga dapat melayani transaksi pengiriman.
Gedung seluas 917 m² mulai resmi beroperasi pada 1 Februari 2022. Selain itu hadir pula pejabat pemerintahan setempat serta tamu undangan mitra sales counter JNE di wilayah Bantul maupun relasi JNE.
Adi Subagyo, Kepala Cabang JNE Yogyakarta mengatakan, penambahan jaringan maupun perluasan gedung ini bertujuan agar pelanggan semakin mudah dalam menjangkau titik layanan JNE. Hingga Januari 2022 jaringan JNE di Daerah Istimewa Yogyakarta saat ini berjumlah 147, 37 diantaranya berada di Kabupaten Bantul. Bisa dikatakan hampir ada dua sales counter JNE di setiap Kecamatan karena Bantul memiliki 17 Kecamatan dan 75 kelurahan.
Marsudi, Head Regional Jateng-DIY dalam sambutannya di acara peresmian gedung mengungkapkan, pengembangan ini merupakan salah satu upaya JNE yaitu memberikan pengalaman terbaik kepada pelanggan secara konsisten. Apalagi pada tahun 2022 ini, JNE di seluruh Jateng-DIY melayani pick up 24 jam lho!
Sementara itu, Allan Aji Prakosa, Kepala Cabang JNE Bantul berharap keberadaan smart point JNE Bantul ini akan berdampak baik untuk pelayanan JNE, yaitu dengan mengakomodir kebutuhan mitra sales counter JNE yang berada di kelurahan sehingga pick up paket dari sales counter dapat dilakukan lebih cepat, langsung diproses pengirimannya baik via darat maupun udara.
Waah keren yaa. JNE ini termasuk ekspedisi pengiriman andalan. JNE punya banyak layanan yang bisa kita pilih sesuai kebutuhan. Ada layanan OKEyang ekonomis, ada layanan YES yang nyampenya kilat keesokan harinya, bahkan sampai jasa pengiriman khusus ASI aja ada lho! Di samping itu JNE adalah perusahaan ekspedisi milik anak negeri, yang patut kita dukung, sebagai wujud support kita juga pada perkembangan bisnis dalam negeri. Maju JNE, maju Indonesiaku.
No comments:
Post a Comment